REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang tua mengajarkan kita bahwa egois itu adalah sikap tercela. Memang, jika Anda ingin bekerja sama dengan orang-orang secara efektif, Anda harus mempertimbangkan kebutuhan mereka.
Menjadi egois bearti Anda hanya melakukan sesuatu yang membawa kepuasan untuk Anda, kemudian mengabaikan orang lain. Tindakan ini merugikan Anda dan orang lain.
Tapi, bagaimana disituasi tertentu ketika kebutuhan Anda sendiri harus menjadi prioritas pertama? Apa yang Anda lakukan? Tetap menyenangkan orang lain atau melakukan sesuatu untuk diri sendiri terlebih dahulu? Kebanyakan suara batin akan memilih yang terakhir.
Eits, jangan salah paham ya. Tulisan ini tidak membenarkan apalagi memihak pada orang-orang egois, namun ada situasi tertentu di dalam hidup kita sehingga tidak masalah jika Anda menjadi egois. Apa saja itu? Berikut pemaparannya, dilansir dari Womanitely, Ahad (18/1).
Jika Anda ingin pindah kerja
Jika Anda memiliki pekerjaan, rekan kerja, dan bos yang baik, Anda mungkin tak ingin keluar dari pekerjaan Anda. Perasaan bersalah dan tim yang solid di tempat kerja biasanya sangat kuat, apalagi jika Anda seorang karyawan andalan. Namun, jika Anda bekerja di kantor yang tidak Anda sukai. Anda awalnya menunda keputusan untuk berhenti sampai bulan depan, dan hal yang sama berulang. Meskipun rasanya tak nyaman, Anda harus menentukan yang terbaik untuk masa depan Anda.
Jika Anda ingin menolak permintaan orang lain
Ada orang yang selalu mengiyakan setiap permintaan orang lain yang meminta pertolongannya. Memang, setiap kali Anda bisa memenuhi kebutuhan orang lain, Anda bisa menjadi bahagia diawalnya. Namun, jika hal yang sama terus Anda lakukan, tapi mengorbankan waktu-waktu pribadi Anda? Belajarlah berkata 'tidak' jika hal itu bertentangan dengan diri sendiri. Anda akan merasa lebih baik secara fisik dan emosional. Anda juga tidak akan begitu kewalahan dengan tugas Anda dan memiliki lebih banyak waktu untuk diri sendiri.
Jika orang lain selalu menggunakan barang Anda
Ini biasanya terjadi dalam kasus sekamar dengan teman seasrama atau sekosan. Beberapa orang mungkin merasa baik untuk saling pinjam meminjam pakaian, kosmetik, dan barang-barang pribadi dengan teman-teman mereka, sementara beberapa lainnya tidak bisa menerima itu. Anda mungkin tipe orang yang tak bisa membiarkan orang lain memakai barang Anda, terutama jika orang itu tidak meminta izin. Ingatlah, ada beberapa hal yang tak bisa dibagi sama sekali. Cobalah untuk berbicara dengan teman sekamar Anda dan tetapkan batas-batas tertentu. Dalam hal ini, Anda tidak egois, Anda hanya perlu menetapkan zona kenyamanan Anda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika