Rabu 31 Jan 2018 19:40 WIB

Tips Memotret Super Blue Blood Moon dari Fotografer

Super blue blood moon merupakan fenomena alam langka.

Rep: Christiyaningsih/ Red: Nur Aini
Super blue blood moon
Foto: republika
Super blue blood moon

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Super blue blood moon yang berlangsung malam ini adalah fenomena alam yang langka. Momen ini adalah kesempatan emas bagi para astronom dan pecinta fotografi untuk bisa mengamati serta menangkap gambar sebaik mungkin.

Bagi anda yang ingin memotret super blue blood moon pada Rabu (31/1) malam ini, berikut lima tips dari fotografer alam David Noton dilansir dari laman Express.

1. Unduh Aplikasi

Untuk mengetahui di mana lokasi terbaik melihat super blue blood moon, ada baiknya mengunduh aplikasi ke smartphone anda. "The Photograper's Ephemeris berguna untuk mengecek waktu bulan terbit dan terbenam sedangkan aplikasi Photopills memberikan informasi komperehensif posisi bulan di langit," kata Norton.

Dengan berbekal informasi dari dua aplikasi itu, Norton akan memotret super blue blood moon terbit dari Jurrasic Coast di Dorset, Inggris.

2. Lensa Tele

Pilihlah kamera DSLR dan lensa tele yang punya tingkat zooming tinggi. Noton mengungkapkan salah satu tantangan terbesar yang dihadapi fotografer dalam memotret super blue blood moon adalah permukaan bulan yang terlihat tidak rata. "Lensa tele 600 milimeter bisa digunakan untuk memotret fenomena alam ini," kata Norton.

3. Gunakan Tripod

Tidak ada yang lebih menyebalkan jika hasil foto yang kita peroleh blur sementara momen ini hanya terjadi 150 tahun sekali. Untuk mengantisipasinya gunakan tripod agar kamera lebih stabil. Dengan demikian hasil foto super blue blood moon pun akan lebih tajam. "Ingatlah obyek yang dipotret berjarak 384 kilometer dari anda. Dengan setingan kamera yang anda gunakan, sedikit saja getaran bisa mengaburkan gambar," ungkapnya.

4. Jadikan Bulan sebagai Bagian Lansekap

Norton akan mengambil gambar bulan sebagai titik pusat fotonya dengan mengintegrasikan dengan background. "Selagi bulan terlihat sangat terang, ini adalah kesempatan bagus untuk mengambil detilnya sebagai latar lansekap," ujar Norton.

5. Kuasai Teknik Memotret

Menurut pendapat Norton, seting eksposur paling ideal untuk memotret super blue blood moon adalah dengan memasang seting foto pada angka 1/250, f8, dan ISO 100.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement