REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pengunjung tampak berkerumun mengelilingi salah satu kandang di Kebun Binatang Surabaya (KBS), Sabtu (16/6). Mendadak, dua penjaga memanggil keluar Marshal dan Rindi. Tepuk tangan para pengunjung pun langsung menyeruak, menyambut kehadiran si pemilik nama, yakni beruang madu andalan penarik pengunjung di kebun binatang ini.
Tanpa diberikan instruksi, Marshal dan Rindi itu langsung berjalan menuju bambu yang telah diisi madu. Mereka menyantapnya dengan lahap. Seolah mengerti, beruang madu itu pun mendekati para penjaga saat dipanggil namanya.
Sebagai imbalan, sang penjaga pun melemparkan potongan pisang, yang langsung ditangkap dan dilahap oleh si Beruang Madu. Petugas juga melemparkan kelapa yang sudah dilubangi dan dalamnya diisi dengan madu. Si beruang pun dengan sigap mengupas kulit kelapa hingga bersih, dan langsung menlahap madu tersebut.
"Jadi kenapa madu tadi disimpan di dalam bambu dan kelapa, supaya insting alamiahnya tetap terjaga. Sekalipun dipelihara di sini kami tidak ingin insting alamiah mereka hilang," kata para penjaga pada Sabtu (16/6).
Para penjaga juga berkali-kali mengingatkan agar para pengunjung tidak sembarangan memberi makan kepada hewan-hewan yang ada di KBS. Itu tak lain karena porsi makan bagi berbagai jenis binatang yang ada di sana sudah disesuaikan. Apalagi, dikhawatirkan makanan yang dilemparkan para pengunjung tidak sesuai dengan yang seharusnya.
"Karena kan apapun yang dilemparkan ke kandang nanti dianggapnya makanan sama binatang-binatang itu. Nanti khawatirnya malah yang dilemparkan tersebut tidak sesuai dengan makanan yang seharusnya," ujar petugas.
Salah seorang pengunjung, Machmudah (41) mengaku senang bisa menyaksikan langsung para petugas tersebut memberi makan beruang madu. Apalagi, ibu dua anak tersebut mengaku baru pertama kali menyaksikan cara memberi makan hewan ini.
"Beruang madu saja cuma tahu namanya, belum pernah melihat langsung. Apalagi cara makannya. Ya seneng sih apalagi ini lihat anak-anak juga pada seneng," kata perempuan asal Sidoarjo tersebut.
Kasi Humas KBS Wini Hustiani menyatakan, selama libur lebaran ada beberapa koleksi binatang yang dibukan untuk kegiatan keeper talk dan feeding time. Dalam kegiatan tersebut pengunjung diajak belajar cara-cara memberi makan dan belajar beberapa kebiasaan dari beberapa jenis hewan.
"Jadi ini untuk mengedukasi pengunjung terkait apa saja makanannya, bagaimana perawatannya. Karena kan setiap satwa semuanya sudah disiapkan makanannya sesuai jenis quantum dan jenis makannya. Jadi gak bisa sembarangan meskipun masih ada saja yang memberi makan aneh-aneh," ujar Wini.
Ada beberapa jenis hewan yang selama libur lebaran dibuka untuk kegiatan keeper talk dan feeding time. Di antaranya harimau Benggala, komodo, beruang madu, burung pelikan, kera berekor panjang, buaya muara, buaya supit, dan burung pecuk padi hitam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika