Sabtu 24 Aug 2019 18:20 WIB

Menelusuri Pesona Kebon Bang Jaim

Festival Kebon Bang Jaim 2019 sebagai pengganti Festival Jalan Jaksa.

Red: Agung Sasongko
Warga menyaksikan Jaksa Street Fiesta di Jalan Jaksa, Jakarta, Jumat (23/8). Festival yang digelar tanggal 23-25 Agustus 2013 tersebut akan menggelar beragam kebudayaan dan kesenian.
Foto: Republika/Yasin Habibie
Warga menyaksikan Jaksa Street Fiesta di Jalan Jaksa, Jakarta, Jumat (23/8). Festival yang digelar tanggal 23-25 Agustus 2013 tersebut akan menggelar beragam kebudayaan dan kesenian.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota Jakarta Pusat selama dua hari 23-24 Agustus menggelar Festival Kebon Bang Jaim 2019 sebagai pengganti Festival Jalan Jaksa yang selama ini diadakan rutin setiap tahun sebagai upaya mendongkrak kunjungan wisata di kawasan tersebut.

Kebon Bang Jaim merupakan akronim dari Kebon Sirih, Sabang, Jaksa, Wahid Hasyim, kawasan yang dikenal sebagai pusat kuliner dan wisata di Jakarta Pusat.

"Mengambil momen bersamaan dengan Kemerdekaan RI, Festival Kebon Bang Jaim merupakan upaya kita untuk melestarikan dan menghidupkan kembali kebudayaan khas Betawi sebagai salah satu kekayaan Indonesia,” kata Walikota Jakarta Pusat Bayu Meghantara, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (24/8).

Mengusung tema “Pesona Kebon Bang Jaim”, festival tersebut menyajikan beragam kegiatan mulai dari bazar kuliner, pertunjukan seni budaya, fashion carnaval, cosplay, pameran foto,hingga standup comedy.