REPUBLIKA.CO.ID, -- Facebook memproklamirkan diri dan mengajak para pengguna untuk memerangi virus Ebola.
Jejaring sosial ini meluncurkan fitur baru berupa opsi 'sumbangkan sekarang' yang memungkinkan penggunanya menyumbangkan dana untuk memerangi penyakit yang telah menewaskan 4900 orang ini.
Mulai pekan depan, pengguna Facebook akan melihat pesan yang muncul di atas 'news feed' mereka untuk menyumbangkan dana kepada salah satu dari tiga lembaga amal yang menjadi mitra, yaitu International Medical Corps, Palang Merah Internasional, atau Save the Children. Semua uang yang terkumpul akan diberikan di wilayah Afrika Barat.
Facebook juga bekerjasama dengan UNICEF untuk memberi informasi mengenai gejala penyakit Ebola dan pengobatannya.
Informasi ini akan mucul melalui 'news feed' Facebook. Tak hanya itu, Facebook juga bekerjasama dengan NetHope, sebuah konsorsium dari 41 LSM internasional untuk menyediakan fasilitas komunikasi untuk tenaga medis dan para relawan.
Facebook menyumbangkan 100 terminal satelit komunikasi untuk ditempatkan di daerah terpencil di Guinea, Liberia dan Sierra Leone untuk menyediakan layanan mobile broadband dan jaringan telpon.
"Jika tidak segera diatasi, epidemi Ebola bisa menjadi krisi kesehatan global dalam jangka panjang," ujar Naomi Gleit, Vice President of product management Facebook kepada the Telegraph.