Jumat 04 Dec 2015 08:21 WIB

30 Tahun Berkarya, Widhi Budimulia Luncurkan Koleksi Baru

Rep: Puti Almas/ Red: Indira Rezkisari
Karya Widhi Budimulia yang dipamerkan, Kamis (3/12), di Gran Melia Jakarta dalam rangka 30 tahun kariernya di dunia mode.
Foto: Republika/Puti Almas
Karya Widhi Budimulia yang dipamerkan, Kamis (3/12), di Gran Melia Jakarta dalam rangka 30 tahun kariernya di dunia mode.

REPUBLIKA.CO.ID, Selama tiga puluh tahun, desainer Widhi Budimulia telah berkarier di industri fesyen Tanah Air. Dalam waktu yang tak sebentar itu, ia sudah membuat karya-karya busana yang berkualitas.

Dengan khas koleksi busana yang klasik, elegan, dan simpel, pria kelahiran 23 Juli 1962 ini berhasil membuat banyak orang menyukai rancangannya. Dari berbagai kalangan, baik tua maupun muda dipastikan dapat memakai baju rancangan Widhi yang sesuai untuk acara-acara formal seperti pesta.

Sebagai bentuk perayaan telah berkarya selama tiga dekade di industri fesyen Nusantara, Widhi merilis 30 koleksi busana baru. Bertema The Red Line of 30 Years Widhi Budimulia Portraiture, koleksi ini dikatakan seperti benang merah yang menghubungkan dengan konsep lama, saat dirinya pertama kali berkarir.

"Koleksi ini saya buat dengan siluet dan desain di tahun 80-an, di awal saya mulai berkarir. Saya mengulang itu dengan sentuhan detail yang disesuaikan untuk jaman kini," ujar Widhi dalam peluncuran The Red Line of 30 Years Widhi Budimulia Portraiture, Kamis (3/12) di Hotel Gran Melia, Jakarta.

Widhi menjelaskan pengulangan itu terletak pada bentuk potongan gaun seperti bentuk duyung dan A-line. Ia menyesuaikan dengan sentuhan di jaman kini dengan mengganti material busana dan membuatnya terkesan lebih simpel.

"Kalau siluetnya tetap klasik ya seperti awal saya berkarya dulu, tapi saya sesuaikan dengan mengganti material, mengurangi pernak pernik seperti payet karena jaman sekarang lebih cenderung suka yang praktis," jelas Widhi.

30 koleksi terbaru dari Budhi Mulia ini banyak mengusung warna merah, putih, dan hitam. Selain itu, pemakaian ornamen pada kain seperi lace, duchess, dan paquard, serta penambahan detail berupa jahitan bordir juga terdapat dalam busana-busana yang berbentuk gaun tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement