REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- CEO Udinese, Giampaolo Pozzo, mengaku kecewa dengan keputusan wasit yang memenangkan AC Milan 2-0 kontra Udinese. Pasalnya, banyak keputusan wasit yang dinilai tidak sesuai oleh Pozzo.
Wasit Paolo Valeri tersebut memberi hadiah penalti bagi Milan dan kartu merah bagi Maurio Domizzi. Pasalnya, bek Udinese itu mendorong Keisuke Honda. Sayangnya, saat terjadi pelanggaran terhadap Emmanuel Agyemang-Badu, wasit tidak memberi tindakan apapun.
"Saya memiliki rasa hormat untuk semua, tetapi perlu adanya wasit untuk merenungkan kesalahan tersebut. Kami kalah karena kesalahan wasit," ujar Pozzi, seperti dilansir Forza Italian Football, Senin (1/12).
Dia mengatakan Valeri merupakan wasit yang tidak konsisten dalam memberi keputusan. Bahkan, diakui Pozzo, dalam dua hingga tiga tahun terakhir, Valeri kerap membuat kesalahan serius bag Udinese.
Pozzo tidak mengetahui pasti alasan dibalik kesalahan Valeri dengan klubnya itu.
"Dalam dua atau tiga tahun terakhir, ia (Valeri) telah melakukan kesalahan serius terhadap kami,'' katanya. ''Saya berharap cerita itu bisa berbeda, tapi itu tidak terjadi.''