REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mengenalkan anak pada asupan gizi yang tepat tidak bisa dipaksakan. Perlu kreatifitas dari para orang tua, sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
Ahli gizi dari Universitas Indonesia, dr Elvina Karyadi mengatakan, memaksa anak mengkonsumsi makanan bergizi hanya akan melahirkan penolakan. Tentu cara itu tidaklah efektif. "Kalau dipaksakan ya, akan ditolak, ditolak terus," katanya di Jakarta, Selasa (21/5).
Menurut Elvina, cara yang efektif adalah mengenalkan mereka pada makanan bergizi yang perlu dikonsumsi. Itu bisa dimulai mengkombinasikan makanan bergizi dan favorit anak-anak. Lakukan itu perlahan sehingga anak mulai menerima.
Kemudian, lanjutnya, perkenalkan anak dengan makan-makanan bergizi yang mereka tidak sukai dengan berbagai penjelasan kreatif. Seperti mengajak anak untuk menanam buah atau sayuran selanjutnya dijelaskan mengapa makanan itu penting untuk dikonsumsi.
"Dari situ, anak-anak akan kenal dan kemudian cinta terhadap makanan bergizi,"kata dia.
Sebagai pendorong, kata Elvina, orang tua juga perlu aktif untuk memahami apa yang penting untuk dikonsumsi. Mengapa orang tua, karena mereka adalah sumber informasi pertama yang diperoleh anak terkait asupan makanan bergizi.