Selasa 12 Sep 2017 10:01 WIB

Teladan Rasul Menghentikan Genosida

Bocah Rohingya menyusuri jalan berlumpur menuju pengungsian dengan pakaian seadanya di Teknaf, Bangladesh
Foto: Abir Abdullah/EPA
Bocah Rohingya menyusuri jalan berlumpur menuju pengungsian dengan pakaian seadanya di Teknaf, Bangladesh

REPUBLIKA.CO.ID, Setelah ditaklukkan kaum Muslim pada perang Mut'ah, kawasan Tabuk berubah menjadi perkampungan Islam. Mirip Rohingya, perkampungan Islam Tabuk diserang oleh tentara Romawi. Pembakaran, penyiksaan, dan pembantaian terjadi di Tabuk.

Mendengar tragedi ini Rasulullah langsung memobilisasi pasukan perang menuju Tabuk.

Perang Tabuk dikatakan perang tersulit karena peristiwa genosida. Semua laki-laki Muslim diwajibkan berperang. Lebih 1.000 km ditempuh dengan kendaraan unta atau jalan kaki untuk membela sesama Muslim yang dibantai.

Itulah umat terbaik. Sudah seharusnya kita meneladani Rasulullah dan para sahabat, maka tidak ada lagi halangan bagi kita mengalahkan musuh-musuh Islam. Semoga Allah segera menurunkan pertolongan-Nya.

Ummu Zizi

Depok, Sleman, DI Yogyakarta

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement