Selasa 27 Sep 2016 09:10 WIB

Kemenpar Promosikan Bali dan 10 Bali Baru di Adelaide

Red: Dwi Murdaningsih
Seorang turis lokal memandangi keindahan Danau Toba dari atas bukit.
Foto:

Pria yang akrab disapa VJ itu menyihir tamu undangan. Dari mulai tour and travel Adelaide hingga pejabat di Australia. Semua menyimak ajakan berwisata ke 10 destinasi beyond Bali seperti Danau Toba di Sumatera Utara, Tanjung Kelayang Belitung, Tanjung Lesung Banten, Pulau Seribu Jakarta, Borobudur Jateng, Bromo Jatim, Mandalika Lombok, Labuan Bajo Komodo, Wakatobi Sultra dan Morotai Maluku Utara.

Pertanyaannya, apakah komitmen Negara serius? Konsisten membangun 10 beyond Bali? “Di era Presiden Joko Widodo, Pariwisata ditempatkan sebagai sektor unggulan, selain infrastruktur, maritim, pangan dan energi,” sebut VJ.

Pariwisata dijadikan leading sector pembangunan nasional. Itu terjadi lantaran pertumbuhan penerimaan devisa pariwisata tertinggi. Angkanya mencapai 13 persen. Sangat kontras bila dibandingkan dengan minyak gas bumi, batubara, dan minyak kelapa sawit yang pertumbuhannya negatif.

Daya saing dengan negara lain? Statistiknya juga terlihat bagus. Tahun 2015, dibandingkan dengan Singapore dan Malaysia, dua negara yang menjadi rival utama, pertumbuhan turis Indonesia naik lebih besar. Malaysia turun 15,7 persen. Singapore naik 0,9 persen, sementara Indonesia naik 10,3 persen menjadi 10,4 juta wisman.

Kuatnya komitmen Presiden Jokowi bisa dilihat dari kepeduliannya menginjakkan kaki ke destinasi top di tanah air. Raja Ampat-Papua, Labuan Bajo-NTT, Lombok-NTB, Borobudur-Jateng, Danau Toba-Sumut, Tanjung Kelayang-Belitung, Tanjung Lesung-Banten, Mandeh-Sumbar, Mentawai-Sumbar, Nias-Sumut, dan lainnya. “Itu menunjukkan perhatian yang sangat serius. Jadi kalau ke Indonesia, jangan hanya sampai ke Bali saja. Sempatkan juga berwisata ke 10 Beyond Bali,” ajak VJ.

Dubes RI untuk Australia, Nadjib Riphat Kesoema, ikut mengamini ajakan VJ. Naluri diplomatnya muncul. Dari mulai travel tour, hingga Menteri Perdagangan dan Investasi Australia Selatan, semuanya diajak untuk lebih mengeksplor Indonesia. “Banyak tempat yang bagus di Indonesia. Ada Papua, Sumatera, Jawa, Sulawesi, semuanya bagus. Budayanya juga sangat beragam, banyak yang unik. Jadi silahkan eksplor Indonesia lebih jauh lagi,” ajak Dubes Nadjib.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement