Senin 29 Jul 2013 06:43 WIB

Mycrohyla palmipes, Katak Jenis Baru di Kampus IPB Darmaga

Mycrohyla palmipes, Katak Jenis Baru di Kampus IPB Darmaga
Foto: Himakova
Mycrohyla palmipes, Katak Jenis Baru di Kampus IPB Darmaga

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Syahru Ramdhoni

BOGOR – Kampus IPB Darmaga kembali kedatangan keluarga baru dan kali ini sejenis amfibi. Pada aktivitas pengamatan dan monitoring penyebaran satwa reptil dan amfibi di kampus beberapa waktu lalu, Kelompok Pemerhati Herpetofauna (KPH) Python Himakova mencatat penemuan baru spesies Mycrohyla palmipes.

Mycrohyla palmipes merupakan salah satu katak dari keluarga Mycohylidae yang berarti katak bermoncong sempit. Katak ini menyukai habitat hutan primer dan sekunder, serta memiliki ukuran tubuh relatif kecil. Ukuran dewasa katak jenis ini hanya sepanjang tiga sentimeter (cm).

Syahru Ramdhoni, anggota KPH yang menemukan jenis katak ini menceritakan bahwa pada saat ditemukan, si katak mulut sempit ini tengah diam mengamati sekeliling untuk mencari makan. Katak ini ditemukan di serasah dedaunan dan berkamuflase dengan lingkungannya.

Dhoni mengaku ia hampir saja menginjak katak itu. “Ukuran tubuhnya sangat kecil dan terlihat samar dengan lingkungan sekitarnya. Apalagi monitoring dilakukan pada malam hari. Untungnya, katak ini melompat dan berhasil kami identifikasi,” ujarnya.

Monitoring jenis reptil dan amfibi lebih optimal jika dilakukan dimalam hari. Sebab, keduanya adalah jenis hewan nocturnal, yang artinya menghabiskan sebagian besar aktivitas hidupnya, seperti makan dan bereproduksi pada malam hari.

Ketua KPH, Eka Dana Prabowo mengatakan Mycrohyla palmipes merupakan satu dari dua katak bermulut sempit yang dapat ditemukan di areal kampus IPB. Salah satu koleganya, yaitu Mycrohyla achatina sebelumnya pernah ditemukan keberadaannya di Kampus IPB Darmaga.

“Dua jenis ini sepintas hampir sama, hanya saja dibedakan oleh motif pada bagian punggungnya. Mycrohyla palmipes memiliki motif yang unik, yaitu berbentuk anak panah pada punggungnya,” ujar Eka.

Kampus IPB Darmaga merupakan salah satu spot keanekaragaman hayati yang tinggi di Bogor. Julukan ‘Kampus Biodiversitas’ sudah selayaknya disematkan untuk IPB sebab banyak jenis hidupan liar yang masih bisa ditemukan bebas berasosiasi dengan lingkungannya, khususnya jenis mamalia, burung, reptil, amfibi, ikan, bahkan serangga.

Kekayaan jenis ini sangat rentan terhadap perubahan dan gangguan sekitarnya. Kelestariannya tentu saja menjadi kewajiban dan tanggung jawab bersama seluruh civitas akademika di IPB. Terlebih lagi, menjaga lingkungan bukan hanya bermanfaat bagi satwa, melainkan juga kehidupan manusia itu sendiri.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement