Foto: EPA/Diego Azubel
Pembalap Indonesia yang memperkuat Manor Racing, Rio Haryanto, gagal mencapai finis pada balapan seri kesepuluh F1 di Sirkuit Silverstone, Inggris, Ahad (10/7) malam WIB. Pada lap ke-27 dari total 52 lap, tunggangan Rio tergelincir ke sisi sirkuit.
Saat berada di atas pasir tepi sirkuit, kru Manor menanyakan apakah mobil tersebut masih bisa dikemudikan. Menanggapi pertanyaan tersebut, Rio menjawab, "Tidak, saya berada di pembatas."
Hasil ini memperpanjang catatan Rio yang belum memperoleh poin sepanjang musim ini. Posisi tertinggi Rio hingga seri ke-11 adalah finis di urutan ke-15 pada GP Monaco.
GP Inggris akhirnya dimenangkan oleh wakil tuan rumah yang memperkuat Mercedes, Lewis Hamilton. Disusul oleh rekan setimnya, Nico Rosberg, dan pembalap muda Red Bull Racing, Max Verstappen.
"Balapan yang hebat, Lewis Hamilton! Fantastis," demikian kata kru tim Mercedes. Menanggapi sanjungan tersebut, Hamilton membalas dengan penuh kerendahan hati.
Khas seorang juara dunia. "Terima kasih semua. Kalian telah melakukan pekerjaan yang hebat," kata Hamilton seperti dikutip dari @MercedesAMGF1.
Lebih lanjut, Hamilton mengakui, balapan di sirkuit yang sempat diguyur hujan tidaklah mudah. Namun, berkat kerja keras semua komponen tim, hasil terbaik bisa diperoleh.
Tidak lupa, Hamilton mengucapkan terima kasih kepada para pendukung setianya yang hadir langsung di Silverstone. "Kami memiliki pendukung terbaik di sini. Terima kasih," kata dia.
Rekan setimya, Rosberg, mengucapkan selamat atas keberhasilan Hamilton menjuarai GP Inggris. "Dia melakukan pekerjaan yang hebat. Saya tidak bisa menjangkaunya," ujar dia.
Sementara, pembalap muda Max Verstappen mengaku bangga dengan pencapaiannya. "Rasanya luar biasa. Lihat para penggemar di sini, mereka hebat," kata dia.
Tak lupa, pembalap 18 tahun ini menyampaikan terima kasih kepada timnya. "Kami memiliki mobil dengan kecepatan yang hebat. Saya bersyukur bisa mengemudikan mobil ini," ujar dia.
Bagi Hamilton, kemenangan ini merupakan yang ketiga secara beruntun. Sebelumnya, pembalap 31 tahun tersebut menjadi juara pada 2014 dan 2015.
Sedangkan secara keseluruhan, Hamilton sudah menjadi yang terbaik di Silverstone sebanyak empat kali. Pada 2008, pembalap kelahiran Stevenage tersebut keluar sebagai juara.
Menilik prestasi dan usianya yang masih muda (31 tahun), Hamilton berpeluang melampaui catatan dua legenda F1, Jim Clark dan Alain Prost. Keduanya telah memenangkan GP Inggris sebanyak lima kali. ed: Muhammad Iqbal