Kamis 05 Jan 2017 19:15 WIB

PASI Jadikan SEA Games Ajang Pemanasan Asian Games

Red: Firman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) akan memanfaatkan SEA Games 2017 sebagai tolok ukur pencapaian dalam Asian Games 2018.

"Meskipun pemerintah tidak menetapkan target dalam SEA Games, kami tetap punya capaian minimal yang harus diraih atlet sebagai tolok ukur menuju Asian Games," kata Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PASI Nanang Kusuma kepada Antara, di Jakarta, Selasa (3/1).

Hasil SEA Games di Malaysia, menurut Nanang, tetap akan menjadi bahan evaluasi PB PASI dalam menyiapkan program pelatihan menjelang Asian Games 2018.

PASI menyiapkan ajang uji coba bagi atlet-atlet lapis pertama pelatnas pada periode Februari-Maret menjelang SEA Games. PASI juga telah mengajukan uji coba itu kepada Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima).

"Atlet-atlet kami mulai berlatih penuh pada pekan kedua Januari setelah mereka libur akhir tahun dan pemulihan fisik seusai mengikuti Pekan Olahraga Nasional," kata Nanang.

Nanang mengatakan, ajang uji coba itu akan berlangsung pada masa persiapan khusus program Pelatnas PASI. "Kami mengacu pada persiapan khusus karena dalam masa persiapan umum atlet masih berlatih untuk meningkatkan daya tahan," katanya.

Atletik Indonesia, lanjut Nanang, berfokus meningkatkan prestasi pada nomor lari estafet. Ini menyusul peluang besar tim Indonesia untuk berprestasi pada tingkat Asia Tenggara.

PASI telah mengajukan 18 hingga 20 nama atlet lapis kedua untuk mengikuti persiapan SEA Games 2017. "Pada awal 2017 ini, Prima akan kembali melakukan panggilan untuk atlet-atlet lapis kedua. Mereka adalah atlet-atlet yang masih punya potensi untuk meraih minimal medali perunggu atau diproyeksikan meraih medali dalam SEA Games 2017," kata Nanang.

Nanang mengatakan, Satlak Prima telah melakukan tes fisik dan kesehatan untuk atlet-atlet atletik yang masuk sebagai lapis pertama pelatnas PB PASI pada November 2016. PASI juga memprogramkan ajang uji coba bagi atlet-atlet lapis pertama pelatnas PASI pada Februari.

"Kami sudah mengajukan ajang uji coba sesuai kalender Asosiasi Internasional Federasi Atletik (IAAF) kepada Prima. Kami berharap Prima menyetujui program ajang uji coba kami," kata Nanang.

Atlet-atlet lapis pertama pelatnas PASI yang telah menjalani latihan adalah Yaspi Boby, Iswandi, Fadlin, I Dewa Made, Agus Prayogo, Triyaningsih, Maria Natalia Londa, Emilia Nova, Budiman Hole, Eki Febriyanti, Hendro, dan Rini Budiarti.

Kebijakan PASI yang tak mematok target pada SEA Gamrs juga sejalan dengan misi Kemenpora. Sebelumnya, pada Jumat (30/12), Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menegaskan, Indonesia tidak menetapkan target dalam SEA Games 2017. Hal ini mengingat orientasi prestasi dalam Asian Games 2018 dan Olimpiade 2020.

Menpora menegaskan, SEA Games hanya akan menjadi batu loncatan bagi atlet-atlet Indonesia. "Kami hanya akan mengirim maksimal 250 atlet pada SEA Games 2017 di Malaysia. Sedangkan, pada SEA Games 2015, kami mengirim lebih dari 500 atlet," kata Imam. ed: Abdullah Sammy 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement