Jumat 13 Jun 2014 14:00 WIB

Pertumbuhan Penjualan ANTV Meningkat 53 Persen

Red:

JAKARTA -- PT Intermedia Capital Tbk atau dikenal dengan nama ANTV sepanjang 2014 mengalami peningkatan penjualan. Bahkan, diyakini, sepanjang Juni dan Juli akan menjadi televisi nomor satu di Indonesia.

Presiden Direktur ANTV Erick Thohir mengatakan, perusahaan penyiaran ini mengalami peningkatan penjualan dan pangsa pasar (TV Share) yang fantastis. Jika pada awal 2013 TV Share ANTV hanya 6,3 persen saat ini hampir menyentuh 10 persen. Artinya, tutur dia,ada pertumbuhan pemirsa sebesar 37 persen.

Begitu juga, dengan iklan yang pada Januari 2013 hanya 40 miliar per bulan, hingga Mei 2014 berhasil menyentuh 85 miliar per bulan. Angka penjualan ini meningkat 53 persen. Peningkatan ini, tutur dia, karena perseroan konsisten dalam membangun citra dan menampilkan program-program pilihan pemirsa.

“Seperti, kuis Super Deal. Saat ini menjadi program kuis nomor satu dengan rating 3,1 dan share 13.3,” katanya, Kamis (12/6). Begitu juga dengan drama Mahabharata dan Mahadewa yang berturut-turut menempati peringkat kedua dan ketiga di slot tayangnya.

Apalagi, ANTV sepanjang Juni dan Juli memegang hak siar Piala Dunia 2014. Saat ini, ANTV bersama TVOne telah memegang lisensi hak siaran dari pertandingan World Cup 2014 Brazil. Akuisisi Full Media Rights dari FIFA World Cup 2014 and Other FIFA Events akan menjadi momentum penting bagi ANTV untuk memanfaatkan proses digitalisasi penyiaran.

Ia pun yakin, ANTV akan menjadi televisi nomor satu di Indonesia pada kedua bulan tersebut. Perseroan bertekad akan terus meningkatkan kemampuan siar dan kualitas tayangan. IMC tetap mengandalkan peluncuran program-program baru yang diproduksi secara in-house untuk terus meningkatkan pangsa pasar dan pendapatan.

Selain mampu memaksimalkan marjin laba, produksi in-house juga memberikan keleluasaan dalam pengendalian mutu produk. Perseroan juga lebih fleksibel untuk beradaptasi dengan tren dan perubahan di pasar serta menyesuaikan diri dengan keinginan pemirsa.

Pada akhir 2013 jumlah produksi in-house ANTV sudah mencapai 68 persen. Tahun ini, produksi in-house ANTV ditargetkan meningkat hingga 75 persen. IMC akan tetap menerapkan strategi tiga pilar yang sudah terbukti efektif dalam meningkatkan nilai perusahaan dan meningkatkan daya saing bisnis.

Saat ini, IMC memiliki 99,99 persen saham ANTV dan telah berhasil mentransformasi ANTV menjadi stasiun TV yang fokus pada program hiburan gaya hidup dan anak-anak pada 2009. Hasilnya, sejak 2010 kinerja IMC terus tumbuh secara meyakinkan.

Selama tiga tahun terakhir, pendapatan IMC tumbuh dari Rp 440,2 miliar menjadi Rp 486,3 miliar per 2012. Tahun lalu hingga September 2013, pendapatan mencapai Rp 633,2 miliar. Sedangkan, laba bersih perseroan mencapai Rp 89 miliar.

Sementara, laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) perseroan mencapai Rp 199,8 miliar per September 2013. Angka ini naik signifikan mengingat pada 2010 nilainya masih sebesar Rp 52,8 miliar.

rep:ichsan emrald almsyah ed: fitria andayani

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement