JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meluncurkan program Beasiswa Presiden Republik Indonesia pada pengujung masa jabatannya. Beasiswa bernama Indonesian Presidential Scholarship (IPS) ini didesain untuk mencetak pemimpin masa depan.
Staf khusus presiden bidang ekonomi dan pembangunan, Firmanzah, mengatakan, Presiden menginginkan pada 2045 Indonesia menjadi negara maju dan disegani dunia. Untuk itu, pembangunan sumber daya manusia (SDM) menjadi hal mutlak yang harus terus ditingkatkan.
Foto:ANDIKA WAHYU/ANTARA
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
IPS diprioritaskan bagi mereka yang mempunyai jiwa pemimpin dan berasal dari keluarga kurang mampu. Firmanzah mengatakan, pendaftar yang mampu menunjukkan kontribusi riil di masyarakat akan mendapat nilai tambah.
''Perubahan positif yang diberikan kepada masyarakat, itu akan menjadi bekal untuk mendapat IPS. Rasa keadilan juga menjadi pertimbangan sehingga masyarakat kurang mampu tetap memperoleh prioritas,'' katanya, Sabtu (2/8).
Firman mencontohkan, seorang penggiat lingkungan di sekitarnya seperti membuat gerakan menanam pohon bakau di pesisir pantai akan mendapat kredit lebih. Begitu juga untuk bidang yang lain, apa pun profesi calon pendaftar.
Beasiswa yang dikelola Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) ini akan memberangkatkan 150 putra-putri terbaik bangsa. Mereka akan melanjutkan pendidikan ke tingkat S-2 dan S-3 di universitas terbaik dunia.
Salah seorang penerima beasiswa pada gelombang pertama adalah Raeni, putri Mugiyono (55 tahun), tukang becak asal Semarang. Nama Raeni sempat menjadi buah bibir setelah menjadi lulusan terbaik Universitas Diponegoro pada 2014 dengan IPK 3,96 dengan waktu studi 3,5 tahun. "Dengan fasilitas Beasiswa Presiden RI, Raeni akan melanjutkan studi S-2 di London, Inggris,'' kata Firmanzah.
Kesempatan untuk mendapatkan beasiswa ini masih dibuka hingga 17 Agustus 2014. Informasi selengkapnya mengenai prosedur lamaran untuk mengikuti seleksi program beasiswa ini bisa dikunjungi di www.lpdp.kemenkeu.go.id. rep:mas alamil huda ed: andi nur aminah