PT Mazda Motor Indonesia (MMI) kembali meresmikan dealer barunya di Indonesia. Kali ini, Bumi Serpong Damai (BSD) menjadi tempat berdirinya dealer 3S (sales, service, sparepart) Mazda. Ini adalah dealer ketiga Mazda di Tangerang sekaligus menjadi tahapan realisasi Mazda untuk memperluas jaringan dealer menjadi 45 lokasi hingga akhir tahun ini.
Mazda BSD merupakan jaringan dealer yang dimiliki PT Nusantara Batavia Motor. Berlokasi di Jalan Raya Serpong N0 8 Lengkong Gudang, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Mazda BSD dibangun di atas lahan seluas 2.371 meter persegi dengan total luas bangunan mencapai 3.136 meter persegi.
Presiden Direktur PT MMI Keizo Okue mengungkapkan, langkah Mazda untuk melebarkan sayap ke daerang Tangerang Selatan merupakan langkah tepat. Pasalnya, wilayah BSD menjadi kota mandiri dengan perkembangan bisnis yang menjanjikan. Terlebih, wilayah permukiman di BSD terus berkembang dengan fasilitas dan sarana infrastruktur yang memadai.
"Dengan diresmikannya Mazda BSD, kami optimistis Mazda mampu memperkuat brand di Tangerang. Sebab, ini akan lebih mendekatkan Mazda pada konsumennya di wilayah Tangerang, khususnya BSD," katanya seusai peresmian, pekan lalu.
Pabrikan asal Jepang itu ingin mengajak konsumen di wilayah Tangerang Selatan untuk menikmati kesenangan berkendara bersama Mazda. Ini sesuai dengan kampanye Mazda, "Be Alive", melalui model-model terbaru Mazda yang telah dilengkapi dengan inovasi Skyactiv technology. "Mazda ingin membangun brand layaknya orang tidak dapat hidup tanpa Mazda," imbuh Okue.
Direktur Marketing & Sales Nusantara Group Agung Dewanto mengatakan, diresmikannya dealer Mazda di BSD ini membuat Nusantara Group saat ini mengoperasikan 12 dealer di seluruh Indonesia, yaitu lima di Jakarta dan Tangerang, lima di Kalimantan, dan dua di Sumatra.
Mazda BSD merupakan dealer 3S yang melayani penjualan, servis, serta penyediaan suku cadang. Dealer ini dibangun untuk dapat menampilkan enam unit mobil untuk display. Selain itu, dealer ini mengoperasikan 12 work bay yang dapat melayani 30 unit mobil setiap hari.
Untuk mempermudah layanan, Mazda BSD sudah menerapkan sistem layanan booking dan drop-off agar memberikan keleluasaan bagi pelanggan dalam servis. Dealer ini juga dilengkapi dengan fasilitas fast lane dan wash bay untuk mempercepat pengerjaan servis kendaraan serta tetap menjaga kebersihan kendaraan setelah diservis. Dalam pengerjaan servis, menurut Dewanto, hanya dibutuhkan waktu sekitar satu jam. Namun, kualitas pengerjaannya tetap diutamakan.
"Mazda BSD juga memiliki fasilitas training center untuk sumber daya manusia (SDM) di Nusantara Group," ujar Dewanto.
Menurutnya, pasar otomotif di BSD dan sekitarnya memang tengah naik. Letak BSD yang strategis dengan banyaknya perumahan kelas menengah atas menjadi target pasar yang sangat dekat. Terlebih, di wilayah Tangerang Selatan banyak berdiri pabrik, mal, serta sekolah ternama. Hal itu membuat Mazda BSD tidak perlu berekspansi ke luar wilayah untuk mengembangkan pasarnya.
Mazda BSD hanya cukup mengembangkan pasar di wilayah Serpong dan Tangerang. Dealer baru ini ditargetkan mampu memberikan kontribusi penjualan sebanyak 60 unit tiap bulan di awal pendirian. "Untuk layanan purnajual, kita targetkan 10 pelanggan di awal pembukaan tiap harinya yang servis di sini," kata Dewanto.
Dewanto menyebut, untuk membangun dealer Mazda di BSD tersebut dibutuhkan setidaknya investasi sebesar Rp 5,5 miliar. Investasi tersebut hanya untuk tanah dan bangunan, sedangkan untuk peralatan dan unit kendaraan belum dihitung. rep:agus raharjo ed: anjar fahmiarto
Ikuti Whatsapp Channel Republika