Foto : Republika/Rakhmawaty La'lang
JAKARTA - Cagub DKI Jakarta Anies Baswedan melanjutkan kampanyenya dengan menyambangi Rusun Karet Tengsin,Tanah Abang, pada Rabu Siang (28/12). Dalam kunjungan yang kesekian kali ini, Anies mendapatkan keluhan yang hampir sama oleh para penghuni rusun.
"Mereka kebanyakan mengeluhkan masalah otonomi kepengelolaan rusun dan durasi kepemilikan," ucap Anies seusai memberi sambutan ke warga.
Salah seorang warga, Satno, menilai pemerintah tidak memberikan kebebasan kepada warga yang ingin mengelola lingkungan rusunnya dengan mendirikan tempat usaha. Padahal, nantinya pendapatan itu bisa dimanfaatkan untuk operasional rumah susun.
Selain itu, Satno juga meminta agar penataan warga yang tinggal di kawasan Karet Tengsin tidak terkesan arogan. Sebab, warga sebenarnya mau ditata apabila terlebih dahulu ada dialog dengan pemerintah.
Keluhan-keluhan inilah yang nantinya akan diperbaiki oleh Anies-Sandi, terutama penataan tempat tinggal, baik kampung maupun rusun. Jika menjabat, nanti keduanya akan mengedepankan pendekatan dialog dan musyawarah dengan warga. Anies meminta, warga jangan tiba-tiba diberi edaran lalu digusur begitu saja. Warga pun ingin mendapatkan haknya. Konsep win and win solution ini dipercaya merupakan cara efektif untuk menata warga. antara ed: Erdy Nasrul