Inter akan mengandalkan dua penggawa baru, Vidic dan M'Villa.
Kemenangan tipis 1-0 atas Real Madrid jelas membuat AS Roma mengantongi motivasi lebih saat melakoni laga terakhir turnamen pramusim, International Champions Cup (ICC) 2014, menghadapi Inter Milan, Sabtu (2/8) waktu setempat.
Namun, La Beneamata juga tidak mau kehilangan muka lantaran baru mengemas satu kemenangan.Inter Milan harus mengakui keunggulan Manchester United dalam laga kedua ICC 2014, lewat babak adu penalti 3-5. Namun, alihalih merasa kecewa atas penampilan anak-anak asuhnya, Walter Mazzarri justru memuji penampilan anak-anak asuhnya. Menurut mantan pelatih Napoli itu, kemampuan para penggawa La Beneamata menahan imbang Manchester United, yang diasuh Louis van Gaal, dalam waktu normal menjadi sinyal positif peningkatan penampilan anak-anak asuhnya.
`'Laga melawan Manchester United berjalan dengan sangat baik buat kami. Itu adalah laga yang seim bang. Saya begitu menyukai sikap yang ditunjukkan oleh para pemain,'' kata Mazzarri seperti dikutip Washington Post, Kamis (31/7).
Sebelumnya di laga pertama, Inter Milan mampu menekuk Real Madrid lewat babak adu penalti 32. Berdasarkan aturan poin yang diterapkan di ICC 2014, Inter Milan menempati peringkat ketiga klasemen sementara Grup A, dua poin usai mampu menang lewat adu penalti dan satu poin lantaran kalah di babak adu penalti.
Memiliki torehan poin yang sama dengan AS Roma, yang duduk di peringkat kedua, La Beneamata pun berniat menahan laju il Lupi dan menjaga peluang melangkah ke babak final ICC 2014, dengan menyalip perolehan poin Man chester United. Dalam laga yang bakal digelar di Stadion Lincoln Financial Field, Philadelphia, Amerika Serikat (AS), Mazzarri kabarnya akan kembali mengandalkan bek anyar Inter Milan, Nemanja Vidic, di jantung pertahanan timnya. Selain itu, Yann M'Villa juga diharapkan bakal mengisi satu tempat di lini tengah, berduet dengan Fredi Guarin.
Namun, Inter memiliki tugas berat terkait target menahan laju Roma. Maklum, kemenangan tipis atas Real Madrid tentu menjadi modal bagus buat Roma yang dibesut Rudi Garcia. Gol semata wayang Francesco Totti pada menit ke-58 berhasil mengempaskan juara Liga Champions musim lalu tersebut di laga yang digelar di Stadion Cotton Bowl, Dallas, Texas.
Rudi Garcia pun menyambut kemenangan Roma. Namun, pelatih asal Prancis itu menilai, timnya masih harus memperbaiki beberapa aspek dalam permainan. Roma, lanjut dia, harus melakukan evaluasi agar bisa tampil maksimal di ajang Liga Champions musim depan. `'Kami berhasil menang di sebuah laga persahabatan, tentu akan sangat menyenangkan bisa menang dan terus memiliki ambisi.
Apakah kami belum cukup bagus untuk tampil di Liga Champions?
Saya kira, kami masih memiliki beberapa kekurangan, tapi setidaknya kami sudah berada di jalur yang benar,'' kata Garcia seperti dikutip SBS.
Terkait soal persaingan di Seri A Liga Italia pada musim depan, kapten Roma, Francesco Totti, pun memiliki target tersendiri. Totti menyebut, timnya akan berusaha untuk mengulangi penampilan apik pada musim lalu, saat finis di peringkat kedua. Bahkan, Totti menegaskan, Torehan scudettoSeri A menjadi target terbesar il Lupi pada musim depan. "Ya, target kami adalah meraih scudetto. Kami ingin tampil lebih baik dibanding musim lalu.Tim ini harus bisa bersaing dalam perebutan scudetto,'' kata Totti. rep:reja irfa widodo ed:endro yuwanto
Ikuti Whatsapp Channel Republika