ConocoPhilips terus berupaya meningkatkan jumlah bantuan beasiswa bagi masyarakat kurang mampu di Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel)dan wilayah kerja perusahaan di Indonesia lainnya.
Sebelumnya, perusahaan yang bergerak di sektor minyak dan gas bumi itu menyalurkan beasiswa kepada 338 mahasiswa di Sumsel. Namun, tahun 2014 naik menjadi 589 orang.
"Tahun ini mahasiswa penerima beasiswa, khususnya di Sumsel, mengalami peningkatan menjadi 589 orang," kata Manager Corporate Social Responsibility (CSR) ConocoPhilips Aji Suryaningrat pada acara penyerahan dana bantuan pendidikan kepada mahasiswa di Palembang, pekan lalu.
Bantuan beasiswa sarjana tersebut diberikan untuk mahasiswa berprestasi yang berdomisili di sekitar wilayah kerja lapangan darat Sumsel. Aji menjelaskan, sejak koridor blok dikelola oleh ConocoPhilips Indonesia pada 2000, perusahaan migas ini telah memberikan bantuan biaya pendidikan kepada ribuan mahasiswa.
Beasiswa sarjana itu diberikan kepada masyarakat yang secara ekonomi kurang beruntung sehingga mereka bisa mengakses pendidikan yang lebih baik untuk memperbaiki kondisi kehidupan yang serba kekurangan.
Beasiswa itu merupakan kegiatan tahunan sebagai tanggung jawab sosial perusahaan agar masyarakat di sekitar daerah operasi dapat meraih kemampuan akademis serta mendukung program pendidikan nasional. Program tersebut dikembangkan untuk memfasilitasi peningkatan taraf hidup masyarakat dengan memberikan kesempatan pendidikan melalui bantuan keuangan parsial atau secara per orang kepada mahasiswa berprestasi.
Aji berharap bantuan dana pendidikan itu dapat dimanfaatkan dengan baik dan memotivasi mahasiswa dari kalangan kurang mampu untuk menyelesaikan pendidikannya tepat waktu. Dengan bekal pendidikan sarjana, mereka diharapkan bisa mendapatkan pekerjaan atau dapat memanfaatkan ilmunya untuk melakukan berbagai hal positif yang kelak dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Program bemberian beasiswa juga dilakukan oleh Inpex Corporation. Perusahaan migas yang beroperasi di Blok Masela, Maluku Tenggara Barat (MTB),itu tahun ini menyerahkan 160 beasiswa untuk mahasiswa Universitas Pattimura di Ambon. Siaran pers Inpex menyatakan, penandatanganan MoU dan serah terima beasiswa dilakukan di Jakarta oleh Vice President Corporate Services Nico Muhyiddin dan Ketua YPT-RLS Solvy Maritje Magdalena L.
Magdalena mengatakan, pemberian beasiswa tersebut diharapkan dapat mempererat hubungan antara Inpex dan masyarakat Maluku. "Kami berterima kasih atas bantuan ini dan berharap program itu dapat turut membantu mencerdaskan masyarakat Maluku dan bahkan berharap pula kiranya para mahasiswa kami dapat menjadi bagian dalam kegiatan Inpex," ujarnya. antara ed:khoirul azwar
