Kamis 14 Apr 2011 17:22 WIB

Menko Kesra: Rosihan Anwar Sosok yang Blak-blakan

Rep: Agung Sasongko/ Red: Johar Arif
Rosihan Anwar
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Rosihan Anwar

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menteri Kordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, menilai sosok almarhuum Rosihan Anwar sebagai sosok sederhana yang apa adanya. Menurut Agung, di balik kesederhanaannya itu tersimpan sikap yang keras dan tegas.

"Beliau itu pribadi yang teguh dengan pemikirannya," kata Agung kepada para wartawan saat menyambangi kediaman almarhum di Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat.

Dikatakan Agung, bangsa Indonesia harus mencontoh sikap beliau yang tidak neko-neko, namun teguh dan konsisten dalam menjalankan tugas dan kewajibannya. "Hingga akhir hayatnya, konsistensi beliau sangat terjaga. Ini merupakan keistimewaan belia," kata dia.

Almarhum Rosihan Anwar meninggal di rumah sakit MMC, Jakarta, Kamis Pagi (14/4), akibat penyakit jantung yang lama dideritanya. Almarhum meninggal di usia 89 tahun. Sepanjang hidupnya beliau dihabiskan untuk menyuarakan aspirasi rakyat melalui segenap tulisannya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement