REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR--Menteri Pertahanan meminta Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan untuk aktif mengecek ke Pusat Pelaporatan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengenai ada atau tidaknya perwira di jajaran TNI yang terlibat dalam aliran dana Malinda Dee.

”Nanti saya kasih tahu ke Irjen, ini tugasnya Irjen. Nggak apa-apa dicek saja, kasih tahu saja ke kita. Kita terbuka kok. Kita sudah komitmen untuk demokrasi,”ujarnya di sela-sela pertemuan antara pemerintah dengan dunia usaha di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (19/4).

Menurutnya, jika laporan itu sudah diperolah maka tidak bisa serta merta memberikan sanksi. Harus dilihat terlebih dahulu masalahnya di mana. ”Kita lihat dulu masalahnya apa, kita nggak boleh buru-buru. Ini kan menyangkut prestasi orang dan jabatan seseorang dan mungkin transfer itu untuk siapa kan harus jelas,”paparnya.

Sebelumnya Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) tengah mengaudit rekening-rekening mencurigakan di Citibank guna menelusuri aliran dana nasabah ke rekening tersangka kasus pencucian uang, Inong Malinda alias Malinda Dee.

Kepala PPATK Yunus Husein menjelaskan, audit ini berdasarkan informasi dari Bank Indonesia (BI) dan Polri.Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono belum mengetahui adanya tranksaksi keuangan Malinda Dee yang melibatkan anggotanya. ”Tidak tahu, kita tunggu dari PPATK,”terangnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika