REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Sudah 30 menit lebih berlalu sejak pimpinan sidang Kongres PSSI, Agum Gumelar, menyatakan voting. Perdebatan bentuk voting berlangsung seru. Sebagian peserta menghendaki voting dilakukan terbuka. Alasannya, jika dilakukan voting tertutup, pimpinan sidang kongres melanggar statuta PSSI.
"Pak Agumlah yang melanggar statuta PSSI," kata seorang anggota.
Menanggapi permintaan peserta kongres, Agum mengatakan permintaan voting merupakan putusan peserta kongres. "Kalian yang minta putusan voting. Nah, untuk mengetahui apakah suara sumbang yang terjadi kongres itu merupakan suara mayoritas atau minoritas, maka saya melihat voting secara tertutup jalan keluarnya," kata Agum.
Belum selesai Agum berbicara, hujan interupsi terus berlangsung. "Kalau begini terus, saya skors saja sidangnya," ancam Agum.
Mendengar ketegasan itu, peserta kongres diam seketika. Suasana sedikit kondusif. Namun, ketidakjelasan mungkin terjadi. Pertanyaannya, apakah kongres akan melanjutkan agenda yang telah disepakati atau perjalanan kongres akan berputar-putar pada persoalan bentuk voting yang akan diambil.