REPUBLIKA.CO.ID,NAZARET--Hasil kajian Zionis mengakui bahwa Israel telah gagal dalam menghancurkan Hamas dari sisi ekonomi ataupun menutup sumber-sumbre pendanaan Hamas dan pemerintahanya di Gaza.
Dalam sebuah kajian yang dilakukan Peres to Vice Center menyebutkan, kondisi keuangan Hamas semakin membaik. Neraca keungannya meningkat beberapa kali lipat dari 40 juta dolar pada tahun 2006, saat ini diperkirakan mencapai setengah milyar dollar pada tahun 2010.
Dijelaskan, siasat blockade yang diterapkan Zionis terhadap Gaza tidak terlalu efektif. Mereka masih melakukan transaksi ekonominya melalui terowongan. Bahkan sejumlah pengusaha mengeksploitasi perdagangan lewat terowongan setelah membina hubungan kuat dengan Hamas.
Setelah dilakukan diskusi dengan berbagai pihak, para pejabat Palestina, Zionis ataupun pakar asing disimpulkan, jika Israel ingin menghancurkan ekonomi Hamas, maka mereka harus mengintensiFkan perdaganganya dengan para bisnisman di terowongan dan mengizinkan sejumlah pengusaha memasukinya atau membiarkan mereka berhubungan dengan Hamas untuk mengamankan logistiknya.