REPUBLIKA.CO.ID,LONDON - Dua remaja Muslim itu awalnya merasa gerah atas gambar perempuan berbusana tipis dalam sebuah poster iklan. Keduanya akhirnya 'menutupinya' dengan menggambarkan 'burka' pada gambar seksi tersebut.
Mereka menutupi gambar model iklan deodoran Lynx dan aktris iklan film dengan menambahkan gambar burka. Mereka mengatakan dosa bagi wanita yang mengeksploitasi bentuk tubuhnya.
Polisi langsung dipanggil ketika Muhammad Hasnath dan Muhammad Tahir, nama kedua remaja itu, terlihat mengotori iklan di halte bus. Polisi menangkap remaja berusia 18 tahun itu ketika sedang mencoreti gambar wajah model iklan seksi dengan menggambarinya burka.
Taiwo Akinrowo, jaksa penuntut, mengatakan:"Mereka mengatakan cara perempuan itu difoto adalah bertentangan dengan agama mereka. Dalam ajaran Islam, dosa bagi kaum lelaki jika melihat dua kali wanita yang tidak menutup aurat.''
Kedua remaja tersebut didakwa telah melakukan pengrusakan. Keduanya diadili di Pengadilan Thames Magistrates 'di London Timur. ''Saya hanya ingin melakukan yang terbaik,'' kata Hasnath membela diri.
Hasnath dan Tahir masing-masing diperintahkan untuk membayar denda sebesar 283 poundsterling. Keduanya dibebaskan bersyarat dari hukuman 12 bulan. Suatu surat perintah dikeluarkan untuk penangkapan seorang terdakwa ketiga yang gagal tampil di persidangan.