REPUBLIKA.CO.ID, JERUSALEM - Suasana tegang terjadi di sekitar Masjid Al-Aqsha, Ahad. Sekelompok Yahudi Ultra-Ortodox berusaha memasuki area masjid itu.
Polisi Israel yang berjaga di sekitar masjid, mencegah upaya ini. Mereka memaksa masuk karena memposisikan diri sebagai 'turis'.
Pasukan pendudukan berat dikerahkan di gerbang kompleks serta di Kota Tua terdekat Jerusalem.
Selama ini, pasukan Israel mendirikan pos-pos pemeriksaan baru pada jalan menuju ke masjid dan memeriksa seluruh bus Palestina yang melintas.
Masuknya sekelompok Yahudi ultra-ortodox ini menarik kecaman dari Palestina. Dalam pernyataan bersama, politisi Hamas di Tepi Barat mengatakan langkah ini bertujuan menantang identitas Islam pada masjid yang diklaim sebagai milik Yahudi itu. Mereka menyerukan massa dan pejabat untuk bertindak segera untuk melindungi Masjid Al-Aqsha.