REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kata United and Rising tentu sudah tidak asing ditelinga publik. Slogan ini kerap digembor-gemborkan ketika SEA Games kemarin.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menceritakan suatu saat sekitar sekian bulan sebelum SEA Games, Ia memanggil Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng malam hari ke Istana Negara.
Pembicaraan terkait tentang persiapan dan pelatihan buat SEA Games ke-26 di Palembang dan Jakarta.
Dalam diksusi itu mencuat pandangan tentang tag line atau slogan buat SEA Games.
"Biasanya tag line panjang. Saya katakan bikin tag line yang ringan dan mudah diingat, lalu munculah kata bersatu dan bangkit atau United and Rising," jelasnya, ketika bersilaturahim dengan peraih medali SEA Games, di halaman tengah Istana Kepresidenan, Senin (5/12).
Makna dalam kata tersebut yakni SEA Games ini merupakan sarana untuk bangkitnya olahraga nasional. Sehingga kemenangan Indonesia pada pesta olahraga se- Asia Tenggara itu bukan merupakan puncak dari prestasi. "Ini bukan puncak dari prestasi, tapi merupakan awal kebangkitan," ucapnya.
Pada silaturahim itu hadir Menteri Pemuda Olahraga Andi Malarangeng, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menko Kesra Agung Laksono, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan dan Menteri Pariwasata dan EKonomi Kreatif Mari Elka Pangestu.
Sekitar 100 atlet dengan seragam merah putih menghadiri acara tersebut. Dua atlet Triyaningsih (pelari peraih tiga emas) dan I Gede Siman Sudartawa (perenang peraih empat emas) menyerahkan secara simbolis tiga buah medali (Emas, Perak, dan Perunggu) ke SBY.