Selasa 13 Dec 2011 18:26 WIB

Rahmad Darmawan: Saya Sudah Tafakur dan Istiqarah

Rahmad Darmawan
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Rahmad Darmawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Rahmad Darmawan menyatakan dirinya masih memiliki sejumlah kekurangan untuk menangani tim nasional. Karena itu, dia merasa perlu menimba ilmu kepelatihan dan mempersiapkan mental.

Pernyataan RD, sapaan Rahmad, ini disampaikan dalam surat pengunduran dirinya yang ditujukan kepada ketua umum PSSI, Djohar Arifin Husein, melalui sekjen Tri Goestoro beberapa saat lalu. Dalam surat itu, RD mengaku telah gagal menyumbangkan medali emas SEA Games 2011 seperti yang ditargetkan sebelumnya. Timnas U-23 harus puas mendapatkan medali perak setelah dikalahkan Malaysia di partai final.

Kendati demikian, RD mengaku tidak akan membuang kesempatan bila diminta menangani tim nasional. Namun, hal itu akan dilakukan bila ilmu dan mentalnya sudah bertambah.

“Dari lubuk hati yang paling dalam, saya menghaturkan terima kasih atas kepercayaan PSSI yang telah memberikan saya kehormatan menjadi pelatih tim nasional, baik senior maupun U-23. Dari pengalaman karir saya melatih, itu lah kehormatan yang paling indah dan tinggi yang pernah saya terima dan kerjakan,” tulis RD di surat pernyataannya.

“Pada hematnya saya berusaha memberikan yang terbaik untuk PSSI, tapi memang Allah SWT mempunyai kehendak lain. Sehingga, saya hanya bisa mempersembahkan medali perak di SEA Games baru-baru ini. Padahal, kita bersama berharap bisa mendulang medali emas,” ujarnya. “Dari pengalaman itu, saya tafakur dan istiqarah. Ternyata saya masih perlu menimba ilmu lagi. Saya harus banyak belajar pengetahuan sepakbola maupun mental untuk melatih tim nasional.”

Karena alasan tersebut, RD akhirnya memutuskan mundur dari posisi pelatih timnas U23 Indonesia. “Dengan hati yang berat dan niat yang tulus serta pikiran yang bersih, dengan ini saya mengajukan pengunduran diri sebagai pelatih tim nasional PSSI per 13 Januari 2012.”

Pada hematnya, RD akan tetap membantu PSSI dan sepakbola nasional dengan aktif melatih klub. RD dan keluarga berharap suatu saat nanti dirinya bersedia kembali menangani tim nasional jika PSSI masih membutuhkannya. Tapi, itu tetap dengan catatan ilmu dan mentalnya sudah bertambah.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
sumber : goal
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement