REPUBLIKA.CO.ID,IRAN -- Iran lakukan uji tembak rudal jarak jauh selama latihan militer yang dilakukan Angkatan Laut Iran di teluk. Latihan berlangsung di perairan internasional di sebelah timur Selat Hormuz.
Dalam latihan uji coba api rudal jarak jauh ditembakkan dari darat ke laut. Latihan militer telah dimulai sejak (24/12), terjadi peningkatan ketegangan Barat atas program nuklir yang ditetapkan oleh Iran. Latihan militer seharusnya baru ditetapkan pada Sabtu (31/12), dan akan berlangsung dalam waktu 10 hari mendatang.
Uji tembak rudal dilakukan setelah Iran mengeluarkan ancaman untuk menutup Selat Hormuz, jika terus mendapatkan tekanan dari Barat karena program nuklirnya. Selat Hormuz merupakan perairan penghubung antara teluk penghasil minyak, seperti Bahrain, Quwait, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab dengan Samudera Hindia. Sebanyak 40 persen kapal tanker yang menyalurkan minyak dunia dibawa melalui selat tersebut.
Sebelumnya pada 2009 Iran pernah melakukan uji tembak dua rudal yakni Sajjil dan Shahab yang dapat menmpuh perjalanan 2.000 km (1.243 mil). Uji tembak dua rudal ini mendapatkan kecaman dari masyarakat internasional.