REPUBLIKA.CO.ID, Seorang mantan mata-mata Israel ditahan aparat keamanan Lebanon. Mantan mata-mata Israel tersebut bernama Elias Younes. Demikian dilaporkan Al Manar, Rabu (11/1).
Younes telah menjadi mata-mata Israel sejak 1977. Dalam operasinya, Younes mendapatkan akses ke sistem komunikasi Libanon di mana organisasi Pembebasan Palestina (PLO) kerap mengirimkan pesan.
Younes telah bekerja di penyedia telekomunikasi OGERO. Oleh Israel, Ia diberi nama samaran, lengkap dengan nomor telepon dan perangkat telekomunikasi. Hal itu juga mengklaim bahwa mata-mata Israel itu juga memberikan informasi tentang personel angkatan laut Libanon
Dalam laporan disebutkan bahwa Younes telah memasok informasi tentang optik, nama perangkat dan nomor telepon antara 1998 dan 2003. Dia diduga memberikan informasi ke Israel berupa daftar alamat internet dari perusahaan Lebanon pada 2003. Dia menerima puluhan ribu dolar atas kerjanya itu.