REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Penyerang Persebaya Surabaya, Andik Vermansyah akan menjadi tumpuan tim nasional Indonesia jelang laga tandang terakhir Pra-Piala Dunia kontra Bahrain 29 Februari mendatang. Kehadiran Andik di tim senior sekaligus membuatnya harus absen dalam turnamen Hassanal Bolkiah yang berlangsung di saat yang sama.
Nama Andik dipastikan menjadi salah satu dari 10 pemain yang telah memastikan terpilih menjadi skuat Garuda. Kesepuluh pemain ini merupakan eks pemain sea Games dan tim senior. "Ya, 10 pemain yang telah pasti adalah pemain U-23 dan senior. Sisanya delapan lagi akan melewati proses seleksi," kata Ketua Komite Kompetisi, Bob Hippy kepada sejumlah wartawan kemarin.
Selain Andik, nama Diego Michiels, Ferdinand Sinaga, dan Abdul Rahman dipastikan dapat tempat di tim utama. Praktis hanya Wahyu Wiji Astanto yang memiliki caps resmi di level senior.
Pelatih timnas, Aji Santoso mengatakan, Andik Vermansyah baru akan bergabung ke tim utama pada sesi kedua pelatnas."Sesi latihan pertama akan berlangsung tanggal 31 Januari di Cibubur. Andik langsung ikut sesi kedua dan akan berangkat ke Bahrain pada 26 Februari," kata Aji saat dihubungi wartawan, Kamis (26/1).
Aji mengaku bahwa Andik baru bisa digunakan untuk memperkuat timnas U21 setelah laga di Manama. Itu berarti kehadiran Andik di kejuaraan antar-umur Asia Tenggara baru terlaksana bila tim asuhan Widodo Cahyono Putro lolos ke babak final turnamen Hassanal Bolkiah.
Terkait persiapan tim jelang laga di Manama, Aji mengaku hanya menyoroti soal pengalaman bermain para punggawa muda Garuda. Dia mengaku tidak mempersoalkan hasil akhir kendati Indonesia terancam menyelesaikan kualifikasi Piala Dunia tanpa poin. "Kami lebih menekankan pada para pemain muda. Karena mereka sama sekali baru memperkuat senior. Ini sengat penting bagi pengalaman mereka di masa depan,"
Selain, Andik sembilan pemain yang telah dipastikan bergabung akan langsung mengikuti sesi kedua latihan. "Total nanti ada 30 pemain yang akan dipanggil pada 30 Januari dana akan memulai sesi latihan di Cibubur,"
Indonesia akan melakoni laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2014 lawan Bahrain di Manama. Bagi Indonesia laga ini tidak lagi menentukan karena tim Garuda telah memastikan diri sebagai juru kunci. Sebaliknya, Bahrain butuh kemenangan minimal sembilan gol untuk lolos ke putaran final kualifikasi. Namun Bahrain juga harus berdoa agar di saat lain Iran mengalahkan Qatar.