REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri mempertanyakan penegakkan hukum di Indonesia. Menurut dia, penegakkan hukum tidak bisa bergeser dari upaya tebang pilih.
''Mengapa untuk kasus yang kecil-kecil cepat sekali direspons, sementara kasus kakap terasa sangat lambat?'' ujar Mega saat menjadi pembicara kunci dalam diskusi bidang hukum DPP PDIP di Jakarta, Jumat.
Putri proklamator itu menegaskan, PDIP tidak akan mendiamkan begitu saja nilai-nilai keadilan dipolitisasi dan kondisi seperti sekarang ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut.
Oleh karena itu, menurut Megawati, pihaknya berupaya mengundang pimpinan aparat penegak hukum untuk memberikan gambaran terhadap rambu-rambu yang tidak boleh dilanggar terkait tindak pidana korupsi kepada kader-kader PDIP di seluruh Indonesia.