REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Bagi seorang pemain sepak bola, diganjar kartu merah di tengah lapangan adalah sesuatu yang biasa. Tapi, pemain diganjar kartu merah di lorong pemain menuju ruang ganti adalah sesuatu yang tak biasa.
Itulah yang terjadi pada Javier Mascherano, gelandang Barcelona, yang memprotes wasit usai laga lawan Osasuna yang berakhir 3-2 untuk kemenangan Osasuna. Mascherano sebelumnya mendapatkan kartu kuning pertama ketika pertandingan tersisa dua menit dan Barcelona tertinggal 2-3. Mantan gelandang Liverpool itu memprotes keputusan wasit Jose Romero.
Usai pertandingan di mana skor 3-2 tidak berubah, Mascherano kembali memprotes Romero saat keduanya berjalan di lorong pemain. Tak pelak, gelandang Argentina itu langsung diganjar kartu kuning kedua alias kartu merah.
Dalam laporan pertandingannya, Romero juga memasukkan nama Pep Guardiola yang mendapat hukuman akibat melakukan protes setelah pertandingan berakhir. Kekalahan 2-3 ini membuat Barcelona makin tertinggal dalam perburuan gelar La Liga Spanyol.
Barcelona tertinggal tujuh poin dari Real Madrid yang memimpin klasemen dengan 55 poin. Madrid baru akan melakoni laga jornada ke-22 melawan Levante pada Senin (13/2) dini hari WIB nanti. Jika Los Blancos kembali menang, maka jarak kedua tim makin lebar menjadi 10 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika