REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebelum bermain film pria kelahiran 6 Februari 1985 Ario Bayu memang lebih dulu dikenal sebagai model, tetapi pada 2004 film pertamanya 'Bangsal' membuat Ario ketagihan main film dan ingin terus berkarir didunia seni peran.
Ario mengaku tidak pernah pilih-pilih peran, itu sebabnya ia mengungkapkan nantinya juga akan terlibat dalam sebuah sinetron. Ario menuturkan keadaan yang lebih memaksanya untuk tidak hanya berakting disebuah film.
"Mungkin gue akan main sinetron karena di Indonesia realitanya kita enggak bisa mencari duit hanya dari film, masalah image gue enggak terlalui pikirin," ujarnya beberapa waktu lalu. Ario juga menuturkan itu adalah sebuah tuntutan bagi dirinya sendiri yang harus menabung untuk hijrah ke Amerika dan mulai berkarir dari nol lagi.
Suka tidak suka kini Ario merasa dirinya harus bermain sinetron karena menurutnya 80 persen masyarakat Indonesia cenderung kebih sering menonton TV. Jadi menurutnya karena pasarnya lebih ke TV maka honor bermain sinetron juga pastinya akan lebih besar dari bermain film.
Tapi walau pun bayarannya lebih kecil dari sinetron Ario mengaku, honor bermain film juga lumayan cukup besar, hanya saja obsesinya untuk berkarir di Amerika membuat dirinya untuk netral dan tidak memilih antara main film atau sinetron. "Gue bukan orang yang idealis kalau gue mau berkembang gue gak boleh milih," tuturnya