Selasa 21 Feb 2012 16:56 WIB

Wapres: Parpol Belum Bisa Diharapkan

Wapres Budiono
Foto: Republika
Wapres Budiono

REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI---Wakil Presiden Boediono mengatakan, partai politik yang mendapatkan sorotan tajam di tengah tingginya harapan publik terhadap penyelenggaraan negara yang efektif, efisien, bersih, transparan dan berwibawa, menandakan bahwa keinginan itu belum sepenuhnya dapat dipenuhi. "Akhir-akhir ini partai politik di tanah air mendapatkan sorotan tajam dan hal itu bukanlah sesuatu yang mengejutkan," kata Wapres Boediono di Kediri, Jawa Timur, Selasa (21/2).

Hal tersebut disampaikan Wapres saat memberikan sambutan sekaligus membuka Musyawarah Kerja Nasional I Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tahun 2012 dan Halaqah Nasional Alim Ulama di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.

Wapres menambahkan, partai politik sebagai pilar utama demokrasi dan salah satu sumber utama kepemimpinan bangsa, wajar apabila ia dituntut untuk dapat menyiapkan dan menghasilkan kader-kader bangsa yang profesional, jujur, berintegritas tinggi dan berwawasan luas. "Sorotan itu nampaknya menandakan bahwa harapan itu belum sepenuhnya dapat dipenuhi," kata Wapres.

Menurutnya, partai politik sebagai pilar utama demokrasi, juga dituntut untuk dapat menciptakan kehidupan politik yang sehat melalui keteladanan dan pendidikan politik kepada masyarakat luas. Ini pun, katanya, nampaknya belum sepenuhnya memenuhi harapan masyarakat. "Menjawab tantangan-tantangan dan harapan seperti itu adalah pekerjaan rumah bagi partai-partai politik di Tanah Air," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement