REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Pentagon telah menyiapkan rencana untuk melakukan serangan militer terhadap Suriah. Serangan terhadap Suriah ini tinggal menunggu komando dari Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama.
Hal itu disampaikan seorang pejabat senior AS yang tidak disebutkan namanya kepada CNN, Kamis (1/3). Rencana detail serangan itu berupa beberapa jenis operasi yang akan dilakukan, jumlah personil dan jenis peralatan militer yang dibutuhkan.
"Ada banyak usulan serangan militer yang beredar," kata pejabat tersebut seperti diberitakan Press Tv. Informasi muncul dari beberapa pejabat tinggi militer AS yang ingin menekan Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk menyerahkan kekuasaan, termasuk menambah bantuan kepada kelompok bersenjata untuk melawan pemerintah Suriah.
"Jika kita tidak bisa membuat Assad menyerah, kita mungkin harus mempertimbangkan langkah-langkah militer tambahan," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Victoria Nuland mengatakan, tanpa merinci apa langkah-langkah tersebut bisa dilakukan.
Sementara itu, Senator AS John McCain meminta masyarakat internasional untuk membantu penyediaan peralatan militer kepada kelompok-kelompok bersenjata anti pemerintah Suriah. "Ada cara untuk mendapatkan senjata kepada orang-orang yang memerangi penindasan semacam ini, kami menunjukkan bahwa di Libya," kata McCain saat dia berkunjung ke Al-Qods (Yerusalem) pada pertengahan Februari lalu.