REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Forum Silaturahim Dewan Pengurus Daerah (DPD) 2 Partai Golkar menilai bahwa janji Ketua Umum DPP Partai Golkar, Aburizal Bakrie atau kerap disapa Ical, baru terealisasi 25 persen saja kepada partai. Karena itu, DPD 2 merasa prihatin, karena janji-janji Ical banyak yang meleset.
Ketua Umum Forum Silahturahmi DPD 2 PG, Muntasir, mengaku harus terbuka atas kenyataan tersebut. “Hasil Keputusan Forum Silahturahmi DPD 2 Partai Golkar Se Indonesia pada tanggal 2-3 Maret 2012 intinya kita sedikit sedih. Banyak hal sebagaimana dijanjiian di Pekan Baru, ada beberapa item yang meleset. Kami terus terang harus memberitahukan hal itu,” ujar Muntasir dalam pernyataannya di Jakarta, usai gagal menemui pengurus harian PG, Senin (5/3).
DPD 2 tambahnya kurang mendapat informasi yang lengkap tentang program dan isu strategis dari DPD. Saat ini kepengurusan DPP pun dikuasai oleh beberapa pihak saja. Muntasir menilai, hal itu tidak mewakili partai yang bersifat buttom-up.
“Dimohon kepada DPP PG, untuk membesarkan tokoh-tokoh lokal (daerah) untuk tingkat nasional, karena hampir menyeluruh daerah krisis tokoh nasional, dengan cara mengembalikan koordinator provinsi (koordprop) sebanyak 33 provinsi dikembalikan ke daerah masing-masing (putra daerah)," harapnya.