REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kapten Chelsea, John Terry menyatakan rasa hormatnya kepada Fabio Capello yang memilih mundur dari jabatannya sebagai Pelatih Timnas Inggris, menyusul kisruh ban kapten Timnas The Three Lions.
Seperti diketahui, ikut campurnya Federasi Sepak Bola Inggris (FA) dalam kisruh ban kapten memicu pria asal Italia itu untuk meletakkan jabatannya.
Capello mengundurkan diri bulan lalu setelah mengkritik keputusan FA yang mencopot ban kapten timnas dari lengan Terry, menyusul penundaan proses persidangannya untuk kasus pelecehan rasial terhadap pemain Queens Park Rangers, Anton Ferdinand.
Terry pun angkat bicara setelah sebulan diam dalam pusaran konflik tersebut. Bek 31 tahun itu mengatakan, dirinya mengapresiasi dukungan teguh Capello ketika diberondong pertanyaan para pewarta-pewarta Italia.
"Sangat jelas, Fabio mendukung saya," kata Terry seperti dikutip AFP jelang pertandingan melawan Napoli, Kamis (15/3/) dini hari WIB nanti. "Hal itu datang dari hubungan antara saya dengan dirinya, hubungan yang telah kami bangun."
Mantan bek West Ham United itu melanjutkan, "Saya berdiri untuknya di lapangan sepak bola, dan ia berdiri untuk saya di luar lapangan."
"Saya menghormatinya, saya menghormatinya sebagai seorang pria dan atas apa yang telah ia lakukan untukku. Rasa hormat dua arah," kata Terry yang menyangkal semua tuduhan rasial yang dialamatkan kepadanya.
Kini, Terry sedang berkonsentrasi membantu The Blues lolos dari lubang jarum di pentas Liga Champions saat bersua Napoli di leg kedua babak 16 besar. The Blues harus menang minimal 3-0 untuk melaju ke perempat final setelah kalah 1-3 pada leg pertama.