REPUBLIKA.CO.ID, LAGOS -- Para penculik di Nigeria telah membebaskan seorang dokter Spanyol. Mereka culik sang dokter sekitar tiga pekan lalu.

Beberapa pria bersenjata menculik Jose Manuel Machimbarrena pada 4 April. Dokter dari Spanyol itu diculik dari rumahnya di Enugu, Nigeria tenggara. Wilayah tempat beberapa orang asing telah diculik untuk tebusan dalam beberapa tahun belakangan.

"Dr Machimbarrena yang diculik tiga pekan lalu itu sudah dibebaskan kemarin," kata juru bicara polisi Enugu, Ebere Amaraizu, di dalam satu pernyataan. "Komando polisi negara bagian telah meningkatkan perburuannya untuk membekuk para penjahat yang menculiknya.''

Penculikan menjadi praktek kejahatan utama di ekonomi terbesar kedua di Afrika tersebut. Kebanyakan korbannya adalah orang Nigeria.

Sejumlah orang asing telah diculik di daerah penghasilan minyak Delta Niger. Kendati, pengampunan bagi gerilyawan pada 2009 mengurangi secara drastis jumlah orang asing yang diculik. Kebanyakan korban penculikan dibebaskan setelah uang tebusan dibayarkan.

Enugu terletak di sebelah utara wilayah penghasil minyak Delta Niger. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Spanyol mengkonfirmasi pembebasan Machimbarrena. Sang dokter telah tinggal di Niergia sejak 1979.

''Dia berada dalam kondisi lelah tapi sehat,'' kata Kemenlu Spanyol. Tidak jelas apakah ada uang tebusan yang dibayarkan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika