REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Fabio Capello masih betah berlayar di lautan bebas. Ia belum mau menentukan di klub mana ia bakal menurunkan jangkar dan berlabuh. Meski usianya memasuki 66 tahun, tapi semangat Capello menjadi pelatih belum sirna. Tapi kini setelah menganggur sejak awal Februari lalu, mantan arsitek Timnas Inggris itu siap melempar sauh.
Capello memilih 'angkat bokong' dari kursi pelatih karena ketidaksepahaman dengan Federasi Sepakbola Inggris (FA). Namun ternyata pria asal Italia tidak ingin buru-buru pensiun. Ia masih ingin mencoba kembali menangani sebuah tim, sebagai pelatih. "Saya ingin menjadi pelatih untuk dua tahun lagi," ujarnya pada Sky Sport, seperti dilansir Soccernet, Kamis (26/4).
Hingga saat ini, Capello memang masih belum menentukan pilihan di mana ia akan melatih. Namun, pria yang pernah menukangi Juventus dan Real Madrid ini punya keinginan pribadi terkait masa depannya. Capello lebih mengutamakan penawaran di luar tim asal Italia. Bahkan, ia mengaku bakal sangat senang bila bisa membesut klub Liga Primer Inggris. "Saya menyukai London, saya lebih memilih melatih di Liga Primer Inggris," kata arsitek yang juga pernah mengarsiteki AS Roma dan AC Milan ini.
Capello memang tidak menutup kemungkinan melatih klub di Seri A Italia. Duo klub Kota Milan, AC Milan dan Inter Milan dikabarkan tertarik menggunakan jasanya. Namun, pria yang memulai karier kepelatihan sejak 1987 ini sudah mengajukan syarat. "Di Italia, saya hanya akan melatih jika ada proyek yang menarik," ujarnya.
Khusus untuk Milan, Capello kabarnya sempat ditawarkan untuk mengisi posisi direktur klub. Namun I Rossoneri belakangan juga dikabarkan ingin Capello kembali mengisi kursi kepelatihan. Tetapi seperti dilansir Football Italia, pelatih yang pernah tiga kali membesut Il Diavolo Rosso ini membantah kabar tersebut.
"Saya membaca kabar yang menghubungkan saya dengan Milan, tapi itu tidak ada yang benar. Saya tidak pernah menjalin kontak dengan mereka (Milan)," ujar pelatih yang sempat membawa Milan menjadi juara Liga Champions musim 1993/94 itu.
Lalu ke manakah Capello berlabuh? Kita tunggu saja.
Ikuti Whatsapp Channel Republika