REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mimpi Aisyah dan Inay untuk menyaksikan boy band kesayangannya asal Korea Selatan, Super Junior, pupus sudah. Dua remaja putri berusia 17 tahun itu tak bisa masuk ke arena konser Super Junior di Mata Elang Internasional Stadium, Jakarta Utara, karea ditipu orang yang menjual tiket melalui situs komunitas Indonesia.
"Saya beli lewat internet, ada penjual menawarkan tiket Sky Seat Rp 700 ribu (harga resmi Rp 500 ribu). Dia kasih nomor telepon dan janji akan bertemu di lokasi konser," kata Aisyah, abege asal Bandung ini. Tak berbeda jauh, sang teman, Inay, juga mengalami hal yang serupa.
Sang penjual, katanya, memberinya alamat lengkap sampai nomor telepon rumah. Tetapi sampai sekarang, nomor tersebut tidak dapat dihubungi. "Sudah dihubungi berkali-kali ternyata nggak nyambung juga. Bagaimana saya bisa masuk," ujar Inay berkaca-kaca.
Sementara itu, beberapa ELF (sebutan untuk penggemar Super Junior) yang tidak kebagian tiket menonton, memilih untuk menunggu di luar arena konser agar mendapat tiket murah. Pasalnya, beberapa calo menjanjikan akan memberi tiket murah jika sudah mendekati dimulainya konser.
"Konser mulai jam 19.00, saya tunggu 15 menit sebelumnya, dengar-dengar belinya bisa lebih murah," kata Azka, anak remaja asal Yogyayarta itu memakai pernak pernik Super Junior di kepalanya.
Untuk diketahui, konser yang berlangsung hari ini, dinamai Super Show 4. Konser Super Junior kali ini untuk mendukung album kelima mereka, Mr Simple. Show dimulai di Korea selama dua hari dan berlanjut ke negara-negara lainnya seperti Jepang, Taiwan, Prancis termasuk Indonesia
Dua konser di Osaka Jepang dengan total 80 ribu penonton. Pada Februari, Super Junior membukukan rekor untuk penjualan tiket konser di Taiwan dan artis luar negeri yang konser di Taipei Arena.
Pada Maret, mereka menorehkan catatan baru untuk penonton konser terbesar di Thailand yang mencapai 40 ribu orang. Indonesia merupakan negara ke sembilan yang Super Junior kunjungi pada rangkaian konser SS4.
Ikuti Whatsapp Channel Republika