REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Meski kerap berseteru, ternyata Jose Mourinho memiliki rasa simpatik yang luar biasa kepada Josep Pep Guardiola, yang memutuskan mengakhiri pengabdiannya kepada Barcelona pada akhir musim ini. Meski keputusan Guardiola angkat koper dari Camp Nou mengejutkan banyak pihak, tapi Mou justru memberikan apresiasi kepada rival terberatnya tersebut.
Mourinho mengaku dirinya menghargai keputusan Guardiola sebagai keputusan pribadi. "Permasalahan Guardiola tersebut merupakan sebuah keputusan pribadi," ujar pelatih Real Madrid ini.
"Itu merupakan keputusannya. Dialah satu-satunya yang tahu. Dialah satu-satunya yang mengerti alasannya. Dialah satu-satunya orang yang harus melakukan apa yang paling bisa membuatnya bahagia kapanpun itu."
Uniknya, the Special One menitipkan pelukan hangat kepada Guardiola kepada para wartawan. "Jika bagi dirinya menikmati hidup berarti menarik diri dari dunia sepak bola untuk sementara, maka biarkanlah itu terjadi. Saya juga mengirim sebuah pelukan kepadanya," kata mantan allenatore Inter Milan itu.
Pria yang pernah menukangi Chelsea itu menuturkan, selama 12 tahun menjadi pelatih, hal yang paling membosankan adalah saat akhir musim ketika tidak ada pertandingan. "Karena saya akan merindukan sesi latihan dan pertandingan. Namun semua orang adalah dirinya sendiri, dan Anda harus menghargai dan menerima (keputusan Guardiola). Semoga saja mereka sungguh menikmatinya karena hal terpenting dalam hidup adalah menikmatinya," sebut pelatih asal Portugal ini.