Senin 07 May 2012 17:41 WIB

Jimly: Marzuki Kok Ga Belajar-belajar ?

Rep: Mansyur Faqih/ Red: Hafidz Muftisany
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Ashidiqi
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Ashidiqi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Asshiddiqie meminta Ketua DPR, Marzuki Alie untuk jangan menyebut nama orang atau institusi yang bisa mengundang reaksi subjektif.

Ini terkait pernyataan Marzuki yang mengatakan korupsi itu orang pintar dan lulusan perguruan tinggi. Ada yang dari Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Institut Pertanian Bogor (IPB).  

‘’Misalnya siapa saja lulusan UI? Nazaruddin, Anggie (Angelina Sondakh). Siapa lagi? Kayaknya bukan lulusan UI. Coba cek dulu siapa saja alumni UI,’’ katanya ketika dihubungi, Senin (7/5).

Menurut Jimly yang merupakan lulusan Fakultas Hukum UI, perilaku korup orang per orang tak ada kaitan dengan institusi, kelompok atau pun kedaerahan. Apalagi dengan agama seseorang.

Karenanya, ia menyarankan kepada Marzuki agar lebih baik berbicara secara objektif. Yaitu, tentang suatu kebijakan yang perlu diperjuangkan untuk kepentingan rakyat. Sehingga tak menimbulkan masalah.

‘’Mestinya beliau harus bisa ambil pelajaran dari statemen-statemen kontroversialnya sebelumnya. Kok gak belajar-belajar?’’ papar Jimly.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement