REPUBLIKA.CO.ID,DENPASAR--Pemerintah Indonesia menargetkan untuk memperoleh izin penerbangan langsung (direct flight) ke Amerika Serikat (AS) pada 2013.
"Pada APEC 2013, Indonesia diharapkan sudah naik kelas dan memperoleh (izin) 'direct flight' dari Indonesia ke Amerika Serikat," kata Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono di Bali, Senin.
Pada bulan September 2012, kata dia, Federation Aviation Association (FAA) akan mengirimkan tim untuk melakukan validasi ke Indonesia.
Ia berharap saat itu hasil validasi terhadap dunia penerbangan Indonesia baik sehingga Indonesia mendapat kesempatan membuka jalur penerbangan langsung Indonesia ke AS.
Guna mendapatkan hasil validasi yang positif, dia mengatakan tentu saja ada yang harus dikerjakan. Paling tidak empat hal yang perlu dibenahi untuk mencapai sasaran tersebut, yakni sarana, prasarana, sumber daya manusia, dan sistem.
Selama ini, Indonesia belum memiliki penerbangan langsung dari Indonesia ke AS. Penerbangan hanya dilakukan melalui negara lain untuk yang melayani penerbangan ke Indonesia maupun AS.
Meski masih belum memperoleh kembali keanggotaan di ICAO, Indonesia terus berupaya mendapatkan keanggotaan dengan meningkatkan kualitas dunia penerbangan.
Beberapa di antaranya dengan memperoleh asistensi dan pantauan langsung oleh konsultan ICAO di Dirjen Perhubungan Udara Kemhub, dari Australia maupun bekerja sama dengan FAA, katanya.