REPUBLIKA.CO.ID,KAIRO--Keluarga korban berteriak histeris usai pembacaan vonis hukuman penjara seumur hidup terhadap mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak, Sabtu.
"Pengadilan zalim, Mubarak harus dihukum mati," teriak seorang wanita setengah baya di ditengah kerumunan keluarga korban.
Hakim ketua Ahmed Rifat membacakan vonis yang menyebut Mubarak bersalah terkait pembunuhan demonstran dalam revolusi 18 hari pada awal tahun lalu.
Pengadilan berlangsung di Akademi Kepolisian di Kairo Timur yang dijaga ekstra ketat dari polisi dan militer.
sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement