REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan mengumumkan calon Presiden dan Wakil Presidennya pada pertengahan tahun 2013. Hal ini diungkapkan Ketua DPP PKS Hidayat Nur Wahid sebelum sidang paripurna DPR. "Mungkin awal pertengahan 2013 akan diagendakan pengumuman capresnya," ujarnya, Jumat (13/7).
Dia mengatakan, PKS itu seperti partai lain yang punya aturan terkait capres. PKS pun akan mempergunakan mekanisme pemilihan internal. Kemudian, keputusan capres ini jelas Hidayat disampaikan kepada seluruh kader di seluruh struktur akan memilih dan mengusulkan pada Majelis Syuro. Dalam Majelis Syuro akan bertemu dan memutuskan siapa yg paling tepat untuk dimajukan.
"Pasti apa yang dipersepsikan publik, kita akan mempertimbangkan. Tapi yang penting bukan pimpinan yang menentukan. Kita mulai dari bawah, dari warga, kader, kemudian struktur, akan merembuk siapa yang dicalonkan," tambahnya.
Sampai saat ini Majelis Syuro belum bersidang lagi, mungkin awal pertengahan 2013, akan diagendakan. "Mungkin setelah lebaran, kita akan selesai di Desember, kemudian Januari kita mulai agenda pemilihan," paparnya.
Mantan Ketua MPR ini juga tidak mengelak dan mempertimbangkan kemungkinan calon di luar partai. "Ya kalau melihat tradisinya, itu bisa, seperti kita dukung pak SBY," ungkap Hidayat.