Sabtu 14 Jul 2012 13:00 WIB

Di Cina, Drogba Disambut bak Pahlawan

 Reaksi striker Chelsea Didier Drogba setelah mencetak gol melawan Barcelona saat laga pertama semifinal Liga Champion di Stanford Bridge di London, Kamis (19/4) dinihari WIB. (AP Photo/Matt Dunham)
Reaksi striker Chelsea Didier Drogba setelah mencetak gol melawan Barcelona saat laga pertama semifinal Liga Champion di Stanford Bridge di London, Kamis (19/4) dinihari WIB. (AP Photo/Matt Dunham)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Striker dari Pantai Gading Didier Drogba mendapat sambutan seperti pahlawan ketika ia tiba di Cina, Sabtu, untuk mengawali ikatan kerja dua setengah tahun dan disebut-sebut akan menjadi salah seorang atlet sepak bola yang dibayar paling mahal.

Ratusan penggemarnya, umumnya mengenakan kaos "Drogba 11", menyambut mantan pemain bintang Chelsea itu di Bandara Pudong Shanghai, beberapa di antaranya membawa kembang berbingkai, sebagian lagi membawa spanduk berbahasa Inggris.

"Saya nyatakan, kini kami memiliki Drogba dan Shanghai bukan lagi kota biasa. Shanghai merupakan kota mega dunia," kata salah seorang pendukung, Lu Xiaobo, ketika meminta tandatangan di foto Drogba dan berjabatan tangan dengannya.

Pemain sepak bola berusia 34 tahun itu dikontrak Shanghai Shenhua dan media Cina serta Inggris menyebutkan transfernya mencapai 200.000 pound (314.000 dolar) per minggu, sehingga ia menjadi pemain paling tinggi dibayar di Cina dan di antara pemain lainnya.

Ia pemain bintang asing terakhir yang dikontrak di Cina dengan gaji amat besar pada klub yang didukung pengusaha besar di Cina. Drogba akan bergabung dengan striker dari Prancis, Nicolas Anelka, yang dikontrak Shenhua pada Januari lalu, dengan nilai transfer yang hampir sama besarnya.

Para striker itu akan bekerja di bawah asuhan mantan pelatih Argentina Sergio Batista, yang bergabung dengan klub itu Mei lalu. Shenhua didukung pengusaha besar video-game Zhu Jun.

Di bagian selatan kota negara itu, pelatih yang memenangi Piala Dunia, Marcello Lippi, bekerja menangani klub yang sedang memimpin,Guangzhou Evergrande, dan striker dari Nigeria Ayegbeni Yakubu baru menandatangani kontrak dengan klub saingan mereka, Guangzhou R&F.

Shanghai Shenhua akan bermain lawan tim Beijing Guoan, Sabtu, pada laga yang dianggap sebagai salah satu laga terbesar dalam kalender sepak bola Cina.

Drogba tidak akan bermain Sabtu malam, tapi diharapkan muncul di lapangan untuk diperkenalkan dengan pendukungnya. Ia juga akan mengikuti jumpa pers Sabtu petang.

Drogba kelihatannya baru akan turun lapangan minggu depan ketika Shenhua bertanding lawan Changchun pada laga tandang Piala FA Cina, seperti dilaporkan media lokal.

Ia dan Anelka kelihatannya akan seperti "mendaki gunung" dalam membantu klub baru mereka musim ini. Pada separuh perjalanan kompetisi, Shanghai Shenhua hanya terpaut satu poin dari dasar klasemen dari 16 tim yang mengikuti kompetisi Liga Super Cina.

Drogba mungkin sudah mulai mencapai puncak karirnya, tetapi ia masih menunjukkan kiprah memukau dan memegang peranan penting bagi Chelsea ketika memenangi laga final Liga Champions, Mei lalu.

Pemain itu mengatakan, ketika persetujuan dengan Shanghai sudah tercipta bulan lalu, ia mereka amat takjub untuk datang ke Cina. "Saya menghadapi tantangan baru dan akan memasuki kultur baru dan saya takjub dengan perkembangan baru dalam Liga Super Cina," katanya.

"Saya juga mencoba dan berharap dapat mempromosikan sepak bola Cina ke seluruh dunia, semakin membaik dan menjalin hubungan baik antara China dan Afrika," katanya.

Drogba mencetak 157 gol dalam 341 penampilannya bersama Chelsea, setelah pindah dari Marseille pada 2004.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement