Senin 23 Jul 2012 06:12 WIB

Disapa Salam, Ronaldinho: Waalaikumsalam

Rep: Erik Purnama Putra/ Red: Endah Hapsari
Ronaldinho
Foto: Paul Childs/Reuters
Ronaldinho

REPUBLIKA.CO.ID, BELO HORIZONTE -- Tidak ada yang membantah kalau kejayaan Barcelona karena peran Ronaldinho. Pemain bernama asli Ronaldo de Assis Moreir ini memperkuat Blaugrana pada 2003-2008. Kombinasinya bersama Samuel Etoo mampu meruntuhkan dominasi Real Madrid yang ketika itu dijuluki Los Galaticos.

 

Sayang kariernya tidak bertahan lama bersama Barcelona. Gara-gara sikap indisipliner dan gemar dugem hingga mempengaruhi performanya di lapangan membuat manajemen Barcelona menjualnya ke AC Milan.

Namun di balik sikap bengalnya itu, Ronaldinho dikenal sebagai pribadi hangat dan murah senyum. Alhasil dia menjadi pemain yang sering disapa penggemar sebab mantan penggawa timnas Brasil ini selalu menyapa balik fans yang memanggilnya.

Karena itu ketika diwawancarai jaringan televisi asal Timur Tengah di Stadion Nou Camp, Ronaldinho tampak menyunggingkan senyum. Saat pembaca acara menyapa dengan mengucap "Assalamualaikum", Ronaldinho balik membalas bilang "Waalaikumsalam."

Percakapan itu dapat dilihat di Youtube di video berjudul 100 Most Famous Convert to Islam. Bisa jadi sapaan khas pemeluk ajaran Islam itu bukan sebuah hal asing bagi pemain yang memperkuat klub Liga Brasil, Atletico Mineiro ini. Pasalnya selama di Barcelona, Ronaldinho setiap hari bersentuhan dengan pemain Muslim, seperti Eric Abidal dan Thierry Henry. 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement