REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Amerika Serikat (AS) menghargai integritas teritorial Indonesia dalam mengatasi masalah Papua.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Luar Negeri AS, Hillary Clinton, saat konferensi pers di Kementerian Luar Negeri, Senin (3/9) pada kunjungan hari pertamanya di Indonesia.
"Terkait situasi di Papua, kami mendukung kedaulatan Indonesia. Kami percaya dengan adanya dialog (pemerintah) Indonesia dengan wakil-wakil Papua akan membantu menyelesaikan berbagai masalah di wilayah tersebut," ujar Clinton.
"Kami mengecam kekerasan apa pun yang terjadi di Papua. Memang harus terdapat penyelidikan terhadap kasus yang terjadi. Hukum harus ditegakkan," lanjutnya.
Menurut Clinton, Indonesia memiliki hak untuk menjaga keamanan di wilayahnya sendiri. AS, kata dia, akan membantu seandainya diperlukan. “Kami akan mendukung keamanan di Indonesia.”
Ia juga memuji Indonesia dalam menangani berbagai kasus kekerasan di wilayahnya. "Kami salut dengan penegakan hukum di Indonesia, pemberantasan terorisme di Indonesia. Menurut kami, Indonesia telah bekerja keras membuat negaranya menjadi tempat yang nyaman, baik dalam berbisnis maupun dalam berekreasi," puji istri mantan Presiden Bill Clinton itu.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Indonesia, Marty Natalegawa, mengatakan AS sangat menghargai kedaulatan Indonesia dalam mengatasi masalah Papua. "Mereka menghargai territorial integrity. Itu suatu kenyataan yang terjadi," ujarnya.