Sabtu 08 Sep 2012 10:47 WIB

Virus West Nile Sudah Renggut 46 Nyawa di Texas

Area penyebaran virus West Nile di AS ditandai untuk membuat warga waspada.
Foto: MOTHER JONES
Area penyebaran virus West Nile di AS ditandai untuk membuat warga waspada.

REPUBLIKA.CO.ID, HOUSTON--Sedikitnya 46 orang meninggal akibat virus West Nile di Texas tahun ini, demikian laporan media setempat, Jumat (7/9). Kematian paling akhir dilaporkan di Dallas County dan El Paso County pada Kamis (6/9), dan masing-masing distrik mengonfirmasi kematian akibat virus West Nile, kata stasiun televisi lokal ABC13.

Di tengah wabah kasus virus West Nile di seluruh negeri tersebut, Texas adalah negara bagian yang paling parah menghadapi wabah itu. Negara bagian tersebut menghadapi tahun terburuk dalam kasus virus West Nile, dan melaporkan hampir 45 persen dari seluruh di negeri dan separuh dari seluruh korban meninggal.

Jumlah paling akhir memperlihatkan kasus virus West Nile yang dilaporkan di Teksas sepanjang tahun ini ialah 1.013, lebih dua kali lipat dari tahun sebelumnya.  Sebanyak 523 adalah kasus sangat serius sebab penyakit tersebut menyerang sistem syaraf.

Pada 2003, Teksas mencatat 439 kasus neuroinvasif Jumlah kasus virus West Nile yang dilaporkan di seluruh Amerika Serikat sampai awal September juga yang terbanyak sejak penyakit tersebut ditemukan di negeri itu pada 1999, kata beberapa pejabat federal sebagaimana dikutip Xinhua.

Hingga 4 September 2012, 48 negara bagian telah melaporkan penularan virus West Nile pada manusia, burung dan nyamuk. Lebih dari 70 persen kasus telah dilaporkan dari enam negara bagian, terutama Teksas, South Dakota, Mississippi, Oklahoma, Louisiana dan Michigan.

Virus West Nile, yang pertama kali diidentifikasi di Uganda pada 1937, adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk dan mengakibatkan penyakit syaraf serius dalam beberapa kasus. Gejalanya meliputi kemunculan mendadak demam, sakit kepala, mual, pusing, dan kelemahan otot.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement