Ahad 16 Sep 2012 08:58 WIB

Ahmadinejad Kirim Belasungkawa untuk Pakistan

Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad.
Foto: Vahid Salemi/AP
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad.

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD - Presiden Iran, Mahmud Ahmadinejad, menelepon Presiden Pakistan, Asif Ali Zardari, pada Sabtu (15/9). Ahmadinejad menyampaikan kesedihan atas jatuhnya korban jiwa akibat kebakaran dan banjir di Pakistan.

PTV melaporkan Ahmadinejad menyampaikan kepada Presiden Pakistan belasungkawa atas nama pemerintahnya dan rakyat Iran. Hampir 300 orang tewas akibat kebakaran di dua pabrik di Karachi dan Lahore. Itu merupakan tragedi terburuk dalam sejarah negeri tersebut.

Pemimpin dunia juga telah menyampaikan belasungkawa kepada Pakistan atas peristiwa itu. Banjir di Pakistan juga menewaskan sebanyak 100 orang dan membuat ribuan orang lagi meninggalkan kediaman mereka dalam dua pekan belakangan.

Presiden Iran tersebut mengatakan ia terkejut atas kerugian yang ditimbulkan oleh kebakaran pabrik dan banjir di negara Asia Selatan itu. Ia menyatakan Iran ikut bersedih saat rakyat Pakistan menghadapi tragedi semacam itu.

sumber : Antara/IRNA-OANA
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement